Follow Us

Kapan Pandemi Covid-19 Ini Berakhir? Jusuf Kalla: Butuh Waktu hingga 2022 bagi Indonesia

Helna Estalansa, None - Minggu, 01 November 2020 | 07:30
Ilustrasi virus corona.
Pixabay/fernandozhiminaicela

Ilustrasi virus corona.

Ketiga, negara produsen vaksin seperti China, Inggris dan Amerika tentunya akan mengutamakan kebutuhan dalam negerinya sebelum mengirimkannya ke negara lain termasuk Indonesia.

Menurutnya, yang bisa menyelesaikan pandemi ini hanya vaksin.

Baca Juga: Ekonomi Sulit Akibat Pandemi Covid-19, Pemerintah Putuskan UMP Tidak Naik, Begini Nasib Bantuan Subsidi Gaji Tahun 2021

Bahkan informasinya, pemeriksaan klinis vaksin baru keluar antara Januari hingga Februari 2021 dan mulai produksi pada Maret.

Maka dari itu, ia pun sudah memperhitungkan vaksinasi bertahap di dalam negeri diperkirakan mulai pada Mei dan Juni 2021.

Pria yang pernah dua kali menjabat sebagai Wakil Presiden RI, mencontohkan jika vaksinasi dilakukan secara besar-besaran artinya 1 juta orang divaksin setiap harinya maka akan membutuhkan waktu sekitar satu tahun.

Baca Juga: Papua Masih Mendominasi, Zona Hijau Covid-19 di Indonesia Malah Berkurang Meski Zona Merah Alami Penurunan, Berikut Rinciannya

Tapi di sisi lain, pria yang akrab di sapa JK menambahkan untuk melakukan vaksinasi kepada satu juta warga/hari bukanlah pekerjaan mudah.

Mengingat untuk melakukan pemeriksaan Covid-19 kemampuan Indonesia hingga saat ini maksimum hanya 30 ribu spesimen/hari.

"Saya perkirakan vaksinasi massal yang rencananya dilakukan pada pertengahan 2021 hanya bisa diberikan kepada 500.000 jiwa setiap harinya," tambahnya.

Baca Juga: Sedikit Bernapas Lega, Wilayah Berstatus Zona Merah Menurun Pekan Ini, Berikut Daftar Lengkapnya

Di sisi lain, JK pun menginstruksikan kepada seluruh relawan PMI sebelum vaksin tersedia, untuk saat ini agar lebih intensif dalam melakukan penyemprotan disinfektan atau disinfeksi.

Source : Wartakotalive

Editor : Linda Fitria

Baca Lainnya

Latest