Akibatnya, Venezuela murni hanya bergantung pada penjualan minyak ke luar negeri.
Dana terus dikucurkan untuk rakyat tanpa disadari Chavez bahwa ini adalah bunuh diri perlahan.
Hingga kematiannya pada 2013, Chavez dijuluki sebagai pahlawan bagi orang miskin Venezuela.
Selepas Chavez mengkat, Maduro menggantikannya dan meneruskan program subsidi ala Chavez.
Tahun 2016, harga minyak dunia turun drastis dan penghasilan Venezuela terpangkas habis.
Kas pemerintah kosong bahkan defisit karena program untuk rakyat tetap dijalankan.
Maduro mengambil keputusan salah.
Bukannya mencari solusi dengan menambah lini produk ekspor, dia malah mencetak uang sebanyak mungkin.
Nilai tukar bolivar melorot tajam.