Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Lagi! Muncul Fenomena Awan dengan Bentuk Unik dan Tak Biasa Gegerkan Warga Wonosobo, Begini Penjelasan BMKG

Nabila Nurul Chasanati, None - Minggu, 06 September 2020 | 13:35
Fenomena awan berbentuk menyerupai huruf V
Instagram/ @sinsuview20

Fenomena awan berbentuk menyerupai huruf V

GridHype.ID - Lagi-lagi sebuah fenomena alam di atas langit terjadi.

Kali ini fenomena alam berupa awan dengan bentuk tak biasa muncul di langit Wonosobo, Jawa Tengah.

Awan tersebut membentuk seperti huruf V, terjadi pada Jumat (04/09).

Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 05.40 WIB.

Baca Juga: Lesty Kejora Meradang Lantaran Kebohongan Rizky Billar yang Selama Ini Ditutupi Terbongkar Ketika Sang Ibu Katakan Hal Ini

Fenomena tersebut sempat diunggah oleh Instagram @sinsuview20.

Mengenai fenomena yang terjadi di Wonosobo tersebut, BMKG memberikan penjelasannya.

Kabid Diseminasi Informasi Iklim dan Kualitas Udara Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Hary Tirto Djatmiko menjelaskan, penampakan awan tersebut merupakan awanAltocumulus lenticularis.

Altocumulus lenticularis- Salah satu jenis awan yang paling unik dan spektakuler.

Baca Juga: Pamer Foto Bareng Mantan, Iqbaal Ramadhan Sukses Bikin Hati Netizen Terpotek-potek, Balikan nih?

Altocumulus lenticularis(juga dikenal sebagai awan lentikuler) adalah awan berbentuk seperti lensa yang terbentuk di atas daerah perbukitan dan sekitar dataran tinggi.

"Awan tersebut merupakan salah satu species dari awanAltocumulus,dimana awan tersebut terbentuk ketika udara stabil dan angin bertiup melintasi bukit dan pegunungan dari arah yang sama atau serupa pada ketinggian yang berbeda melalui troposfer," jelas Hary.

Awan terjadi akibat adanya gelombang gunung pada atmosfer yang stabil secara termal namun tidak stabil secara mekanikal.

Baca Juga: Tak Hanya Angka Kasus Virus Corona yang Meningkat, Kematian Tenaga Medis di Indonesia Jadi yang Terbesar

Hary menjelaskan, ketika udara bertiup melintasi pegunungan, dalam keadaan tertentu, ia dapat membentuk rangkaian gelombang berdiri besar di udara di hilir.

"Seperti riak yang terbentuk di sungai ketika air mengalir melewati penghalang," kata dia.

Apabila terdapat cukup kelembaban di udara, gerakan naik gelombang akan menyebabkan uap air mengembun, membentuk penampakan unik dari awan lentikuler.

Baca Juga: Heboh Dengar Zaskia Sungkar Hamil, Nagita Slavina LangsungBeri Wejangan bak Dokter untuk Istri Irwansyah

AwanAltocumulustermasuk dalam kategori awan dengan lapisan ketinggian tingkat menengah, yang paling umum ada dalam bentuk gumpalan bulat dan dapat muncul dalam berbagai bentuk.

Altocumulusterdiri dari campuran es dan air, memberikan penampakan yang sedikit lebih halus daripada awan kumulus dengan lapisan ketinggian tingkat bawah (besar dan halus).

Awan Altocumulus dapat terbentuk dengan beberapa cara, seperti:

Baca Juga: Awas, Jangan Lagi Letakkan Ponsel di Samping Tempat Tidur Jika Tak Ingin 6 Penyakit Ini Intai Tubuhmu!

  • Pembentukan melalui pecahnyaaltostratus
  • Mengangkatnya kantong udara lembab yang didinginkan oleh turbulensi lembut
  • Medan pegunungan yang menghasilkan gelombang atmosfer dari mana awan dapat terbentuk.
Ada banyak fitur atau penampakan yang sering dikaitkan dengan altocumulus.

Seperti yang disebutkan sebelumnya, virga diketahui sering bergelantungan di dasar awan altocumulus.

Baca Juga: Tak Hanya Berikan Kuota Gratis, Gebrakan Terbaru Kemendikbud Bakal Beri Bantuan Laptop untuk Guru dan Siswa, Ini Kata Nadiem Makarim

Kadang-kadang juga ada yang menyebut sebagai 'awan pesawat ruang angkasa'.

Apakah keberadaan awan ini mempengaruhi atau terpengaruh pada cuaca tertentu?

Hary mengatakan, awan tersebut sebagian besar ditemukan pada cuaca yang tenang, awan altocumulus biasanya terdiri dari tetesan, tetapi mungkin juga mengandung kristal es.

Baca Juga: Bikin Pangling, Penampilan Terbaru Jessica Iskandar dengan Gaya Rambut Kribo Jadi Sorotan Netizen, Intip Yuk!

Curah hujan dari awan-awan ini jarang terjadi, tetapi meskipun hujan turun, hujan tidak mencapai tanah.

Hujan tersebut dapat dilihat dalam bentuk virga, dimana hujan diuapkan kembali sebelum mencapai permukaan.

Awan alto cumulus memiliki ciri- ciri sebagai berikut:

Baca Juga: Dibanderol Seharga Rp140 Juta, Sepeda Balap Milik Luna Maya Jadi Sorotan, Berikut Ini Tipe dan Keunggulannya

  • Ukuran awannya adalah kecil- kecil
  • Biasanya awan berbentuk bola- bola yang agak tebal atau menggembung
  • Memiliki warna putih hingga pucat, dan kadang ada bagian yang kelabu
  • Jumlahnya banyak dan saling berdekatan (bergerombol)
  • Sebagian besar terdiri atas butiran- butiran es
  • Pada umumnya mempunyai bayangan
  • Awan ini tidak tebal dan jarang sekali mencapai 1 km
  • Muncul pada keadaan hangat (musim panas lembab di pagi hari dan kadang menandakan hujan lebat di sore harinya)
Artikel ini telah tayang di GridStar.ID dengan judul Viral! Penampakan Awan yang Berbentuk Tak Biasa hingga Disebut Jenis Awan Paling Spektakuler Muncul di Langit Wonosobo, Ini Penjelasan BMKG

(*)

Source : Grid Star

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x