Peneliti mengatakan, masalahnya bisa jadi berakar pada kecanduan.
"Perilaku seksual mengaktifkan sirkuit yang sama di otak seperti saat orang mengkonsumsi narkoba, misalnya kokain dan methamphetamines," kata Christman.
“Pornografi di internet, secara khusus, terbukti menjadi stimulus supernormal dari sirkuit ini karena seseorang bisa terus menerus memilih tema dan gambar yang membangkitkan gairah seksualnya,” lanjutnya.
Baca Juga: Terbukti Tak Bersalah Sebar Konten Pornografi, Hotman Paris Murka dan Lakukan Hal Ini
Akibatnya, menonton terlalu banyak pornografi bisa membuat seseorang makin kebal dari rangsangan, sama seperti narkotika, dan membutuhkan dosis yang lebih besar.
Karena apa yang dilihat seringkali sesuatu yang dianggap ideal dan tidak disadari bahwa itu rekaan, maka penikmat pornografi cenderung tidak menanggapi aktivitas seksual nyata yang berbeda dengan bayangannya.
Mereka justru semakin bergantung pada pornografi untuk mendapatkan gairah.
Christman menambahkan, "kekebalan" ini bisa menjelaskan mengapa terjadi disfungsi seksual pada pecandu pornografi.
"Pornografi memunculkan gambaran yang tidak realistis soal seks kepada pria muda, membuat mereka tidak bergairah saat menghadapi kenyataan yang berbeda dengan apa yang ditontonnya," jelas Christman.
Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul Hei Pria, Kecanduan Film Porno Bisa Turunkan Hasrat Seksual Loh, Hati-hati!(*)