GridHype.ID - Kasus infeksi Covid-19 dari hari ke hari semakin meningkat di Tanah Air.
Sontak penanganan covid-19 di Indonesia menjadi sorotan di beberapa media asing.
Tak ayal, hal inilah yang membuat Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir buka suara.
Baca Juga: Digoyang Isu Resesi di Tengah Pandemi, Erick Thohir Pilih Pulihkan Sektor Kesehatan daripada Ekonomi
Ia kembali menyinggung pemberitaan media asing yang menggambarkan Indonesia gagal total menangani pandemi Covid-19.
Padahal, bila mengacu pada data angka kematian dibanding dengan jumlah populasi, Indonesia tidak seburuk negara lain, seperti Amerika Serikat, Rusia, dan India.
"Nah, ini yang lucu, kadang-kadang asumsi di luar negeri ini kayaknya kita gatot, gagal total. Ya, kalau kita dibandingkan dengan negara yang jauh lebih kecil populasinya, yang sepersepuluh, tidak fair. Apalagi kita ini kepulauan, bukan semua daratan," kata Erick dalam diskusi daring, Sabtu (15/8/2020).
Baca Juga: Demi Pulihkan Ekonomi Nasional, Pemerintah Berikan Bantuan Dana Rp2,4 Juta Untuk UMKM
Menurut Erick, kebijakan Presiden Jokowi membuka karantina wilayah (lockdown) adalah salah satu kebijakan yang tepat.
Kebijakan itu, kata Erick, membawa pertumbuhan ekonomi RI lebih baik dibanding negara lain meski mencatat angka minus.
Pembukaan karantina wilayah ke masa transisi mencerminkan aspek kesehatan dan ekonomi berjalan beriringan.