Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Tak Mau Kalah dengan Kemunculan Sunda Empire, Pria Ini Dirikan Kekaisaran Altantium di Australia Lengkap dengan Hukum dan Mata Uang Sendiri

Nabila Nurul Chasanati, None - Minggu, 09 Agustus 2020 | 13:00
 Inilah lambang dari Kekaisaran Atlantium, kerajaan yang didirikan di Australia.
(Facebook/Empire of Atlantium via ABC)

Inilah lambang dari Kekaisaran Atlantium, kerajaan yang didirikan di Australia.

Baca Juga: Padahal Batal Nikahi Cita Citata, Roy Geurts Kepergok Jenguk sang Biduan di Rumah Sakit, Masih Cinta?

Namun semua ini berada di luar ketentuan hukum," kata Profesor Williams. "Tidak ada yang dapat meninggalkan Australia secara unilateral dan berhenti membayar pajak, lalu mengharapkan hukum Australia akan mengakui hal tersebut."

Mengenai hal ini, George Cruickshank sependapat. Menurutnya, pengakuan sebagai negara berdaulat tidak menjamin hak apapun (paling tidak dalam konteks hukum), dan bila ada yang berencana untuk "menghindari kewajiban membayar pajak", bersiaplah untuk berurusan dengan ATO.

Lalu, mengapa tetap mendirikan negara? Menurut George, tujuannya sangat sederhana, yaitu mempersatukan orang dari seluruh dunia untuk mengadvokasikan kebebasan bertindak internasional yang tidak dibatasi.

Baca Juga: Pakar Penyakit Australia Ungkap Hobi Ternak di Belakang Rumah Picu Bom Waktu Penyebaran Wabah Penyakit, Begini Penjelasannya

Dengan warga negara dari Tanzania sampai Amerika Serikat, Atlantium bukanlah partai politik, melainkan "sejenis proyek pertunjukan seni jangka panjang".

"Pesan kami cukup serius. Namun, menurut kami lebih mudah ketika dikomunikasikan ke orang lain dengan 'tongue-in-cheek' [sarkastik] dan senyuman di wajah," kata dia.

"[Tindakan yang tidak dibatasi] menurut kami adalah cara paling praktis mengatasi jenjang antara mereka yang kaya dan berhak istimewa dengan yang miskin, dan siapapun yang beruntung untuk bisa lahir di negara seperti Australia," kata dia lagi."Ada kesalahpahaman tentang Atlantium, dan berdasarkan dari apa yang kebanyakan negara mikro lakukan, yaitu menghindari kewajiban membayar pajak."

Baca Juga: Aktris Hollywood Cate Blanchett Alami Cedera Kepala Usai Terkena Gergaji di Rumahnya Sendiri

"Wujud jiwa anak muda pemberontak"

Walaupun seringkali merupakan wujud pernyataan sarkastik, negara mikro yang semu ini seringkali didirikan di atas ruang hampa.

Lorraine Finlay, ahli konstitusi dan hukum internasional di Murdoch University, percaya bahwa internet telah "membuka kemungkinan munculnya negara-negara mikro di seluruh dunia", seperti Kekaisaran Atlantium, untuk menyatakan keberadaan mereka secara terang-terangan ketika memungkinkan.

Source :Kompas.com

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x