Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Wilayah Palestina Hilang dari Google Maps, Kemarahan Netizen Meledak Sampai Perusahaan Google Turun Tangan

Nabila Nurul Chasanati, None - Rabu, 22 Juli 2020 | 07:00
Tangkapan layar Google Maps wilayah Palestina
Kompas.com

Tangkapan layar Google Maps wilayah Palestina

Seperti diketahui, negara Palestina memang telah diakui sebagai negara merdeka oleh 136 negara anggota Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB).

Namun Amerika Serikat (AS), tempat Google berkantor pusat, tidak mengakui Palestina sebagai negara yang merdeka.

Googlepun tak terlihat menanggapi permintaan komentar terhadap tuduhan tersebut.

Tetapi dalamGoogle Maps,ada garis putus-putus berwarna biru di Jalur Gaza dan Tepi Barat.

Baca Juga: Berujung Kematian, Kebiasan Makan Mi Instan Tengah Malam yang Dilakukan oleh Seorang Pelajar Ini Malah Renggut Nyawanya, Dokter Ungkap Penyakit Mengerikan Ini Bersarang di Tubuhnya

Rupanya hal itu merujuk perang Enam Hari pada 1967 dimana Israel berhasil menduduki Tepi Barat, Jalur Gaza dan Dataran Tinggi Golan.

Hingga pada 2005 lalu, Israel secara sepihak menarik diri dari jalur Gaza.

Siapa sangka, tudingan penghapusan wilayah Palestina diGoogleternyata bukan kali pertama diungkap.

Pada 2016 lalu, hal serupa juga pernah menghebohkan publik dunia.

Baca Juga: Dikira Korban KDRT Lantaran Matanya Bengkak Usai Malam Pertama, Pengantin Perempuan Ini Bagikan Insiden Konyol yang Menimpanya

Bahkan, sebuah petisi online melalui Change.org mengklaim bahwa semua hal tentang Palestina telah dihapus atas desakan pemerintah Israel.

Petisi tersebut juga mengklaim pendiri Google memiliki hubungan yang erat dengan pejabat Israel.

Source : Grid Star

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x