"Anak-anak saya tahu saya bangun jam tiga pagi untuk bekerja dan bertanggungjawab kepada keluarga," katanya.
Hotman lantas bercerita, bahwa dirinya pernah berada di masa-masa sulit hingga merasa putus asa.
"Bahkan saya sempat mau bunuh diri minum cairan Baygon," cerita Hotman.
Keinginan mengakhiri hidup itu urung dilakukan Hotman saat mendengar canda tawa para tukang becak di area rumahnya.
Baca Juga: Padahal Sering Dilakukan, Minum Teh Sehabis Makan Bisa Picu Berbagai Penyakit, Apa Saja?
"Mereka hanya bekerja sebagai tukang becak tapi bisa ketawa-ketawa bahagia. Saya saat itu bekerja di Bank Indonesia, tapi tidak menikmatinya," kata Hotman.
Rupanya saat itu, Hotman bekerja di Bank Indonesia. Ia juga merupakan teman satu angkatan Gubernur BI yang sekarang, yakni Perry Warjiyo.
Hotman mengaku putus asa saat bekerja di BI, sebab itu bukanlah mimpinya.
Dia bekerja di sana atas saran Profesor Subekti yang juga pakar hukum, meskipun sebenarnya Hotman tak menyukainya.
Kata Hotman, mempelajari mempelajari neraca keuangan menganalisa prospek industri dan masalah-masalah lain membuatnya stres.