Anak Harry Tanoe Resmi Menangkan Lelang Motor Listrik Jokowi Seharga Rp2,55 Miliar

GridHype.ID - Kini motor listrik bertanda tangan Presiden Jokowi menemukan tuannya.

Motor listrik tersebut dilelang di acara konser yang digelar MPR bersama BPIP akhirnya menemukan tuannya.

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, pada Jumat (22/5) memastikan sosok yang berhasil memilikinya.

Sebenarnya pemenang lelang tersebut adalah M. Nuh.

Tapi karena "tak bisa bayar", M. Nuh akhirnya dianulir.

Baca Juga: Bak Miliki Firasat akan Musibah Menimpa, Suami Jane Shalimar Ungkap Detik-detik Istrinya Kehilangan Calon Bayi Mereka

Kini, lelang motor listrik bermerek Gesits itu pun akhirnya benar-benar memiliki pemenang.

Rupanya lelang tersebut dimenangkan oleh anak Hary Tanoesoedibjo, Warren H Tanoesoedibjo.

Hal itu diungkapkan oleh Ketua Umum Yayasan Generasi Lintas Budaya Olivia Zalianty dalam konferensi pers di BNPB, Jumat (22/5).

Diketahui, Warren berada pada posisi kedua dalam acara lelang yang digelar bersamaan dengan konser Berbagi Kasih Bersama Bimbo, Bersatu Melawan Corona, Minggu (17/5/2020) malam.

Baca Juga: Catat! ini Jam Oprasional Bus Transjakarta dan KRL Saat Hari Raya Idul Fitri 1441 H, Tetap Terapkan Physical Distancing

Di usianya yang masih sangat muda, yakni 19 tahun, Warren tergerak untuk mengikuti lelang dan menawarkan harga tinggi.

"Beliau mengatakan bahwa ingin sekali membeli motor dengan bertandatangan Bapak Presiden dan beliau siap untuk membeli dengan harga yang sama dengan harga yang ditentukan oleh pemenang lelang kemarin," kata Olivia.

"Ini adalah pemenang resmi dari lelang motor Gesits buatan anak bangsa, motor listrik pertama di Indonesia. Langsung saja kita persilakan, dek Warren Tanoesoedibjo," ujarnya kembali.

Hary Tanoesoedibjo mengatakan putranya sempat meminta izin terlebih dahulu kepada dirinya ketika ingin mengambil motor tersebut.

Baca Juga: Diminta Pilih Betrand Peto Atau Thalia Onsu, Ruben Onsu Berikan Jawaban Tak Terduga

"Terus terang pada saat mau ikut pun Warren tanya sama saya. Boleh ikut atau tidak," kata bos MNC itu.

"Karena ini tujuannya untuk memberikan bantuan sosial."

Sebagai seorang ayah, Hary Tanoesoedibjo pun mengizinkan putranya untuk mengikuti lelang tersebut.

Warren bahkan akhirnya menyamakan angka dari pemenang lelang sebelumnya, yakni sebesar Rp2,55 miliar.

Dijelaskan Hary Tanoesoedibjo, uang tersebut didapatkan Warren dari tabungannya.

"Warren ini pengagum Pak Jokowi," kata Harry Tanoe.

Baca Juga: Takut Berat Badan Naik Usai Lebaran? Mending Makan Pepaya Selama 5 Hari, Bisa Hancurkan Lemak Seketika

M Nuh Ditangkap Polisi

Diberitakan sebelumnya, M Nuh menjadi pemenang lelang motor listrik Gesits yang ditandatangani Presiden Jokowi.

Motor itu ditebus Rp 2,55 miliar dalam lelang di konser Berbagi Kasih Bersama Bimbo, Bersatu Melawan Corona, Minggu (17/5/2020) malam.

Pemenang lelang itu disebutkan sebagai pengusaha Jambi yang tinggal di Kampung Manggis, Kota Jambi.

Namun siapa sangka, ia rupanya hanya bekerja sebagai buruh harian lepas.

Baca Juga: Jarang Diketahui, Padahal 5 Fitur WhatsApp ini Sangat Berguna lho!

M Nuh kini telah ditangkap polisi, seperti dilansir dari Kompas TV.

Penangkapan dilakukan polisi karena M Nuh dianggap telah melakukan penipuan dengan menawar motor listrik bertanda tangan Jokowi seharga Rp2,55 miliar.

Karena tawarannya cukup tinggi, pihak panitia akhirnya memutuskan motor tersebut jatuh ke tangan M Nuh, yang sebelumnya santer diberitakan sebagai pengusaha dari Kampung Manggis, Kota Jambi.

Namun, setelah ditunggu-tunggu pria tersebut tak melakukan pembayaran seperti yang dijanjikannya hingga akhirnya dia ditangkap polisi.

M Nuh ditangkap aparat Polda Jambi pada Kamis (20/5/2020) dini hari.

Baca Juga: Besok Lebaran! Yuk Bikin Opor Ayam yang Empuk dan Tahan Lama, Begini Caranya

Berdasarkan hasil penelusuran, M Nuh ternyata bukanlah seorang pengusaha.

Ternyata, pria itu hanyalah warga biasa yang tinggal di Kelurahan Sungai Asam, Kecamatan Pasar Jambi.

Disebutkan, pria yang lahir pada 19 Maret 1974, itu merupakan buruh harian lepas.

Dilansir dari Tribunjambi.com, sosok M Nuh sempat menjadi teka-teki bagi warga Kampung Manggis, Kota Jambi.

Bahkan, nama M Nuh yang menjadi pemenang lelang sepeda motor listrik yang pernah dijajal Presiden Jokowi itu membuat warga Jambi heboh.

Terlebih, sang pemenang membeli motor listrik tersebut dengan harga fantastis, yakni senilai Rp2,55 miliar.

Baca Juga: Rela Jual Ginjal Seharga Rp245 Juta Demi Beli Iphone, Kini Anak Remaja Ini Harus Cuci Darah

Ketika ditelusuri di kawasan Kampung Manggis yang berlokasi di Kelurahan Sungai Asam, Kecamatan Pasar, Kota Jambi, ternyata tidak ada warga sekitar yang mengenal M Nuh, sosok pengusaha yang memenangkan lelang tersebut.

"Dapat sayo kabar, ado orang namonyo M Nuh, menangkan lelang motor dari Jokowi, tapi dak tau sayo siapo M Nuh ini," kata Sayuti, satu di antara warga yang sudah tinggal di Kampung Manggis sejak 1986 silam seperti dikutip dari Tribunjambi.com, Kamis (21/5).

Bukan hanya Sayuti dan warga lain, ketua RT setempat yang ditanyai pun mengaku tidak dapat memprediksi siapa sosok M Nuh.

Dari informasi yang didapat, ada beberapa warga Kampung Manggis yang bernama M Nuh.

Baca Juga: Bukan untuk Hiasan, Lubang-lubang Kecil pada Camilan Wajib di Lebaran Ini Ternyata Miliki Fungsi dan Peran yang Sangat Penting

Namun berdasarkan catatan warga dan RT setempat, tidak ada yang bekerja sebagai pengusaha, apalagi dengan aset di atas Rp2,550 miliar.

Ibrahim Hasan, Ketua RT 20, Kampung Manggis, Kelurahan Sungai Asam, menyebut ada warganya yang bernama M Nuh.

Tapi sehari-hari hanya bekerja sebagai buruh.

"Beberapa tadi sudah ada yang tanya saya karena dapat berita itu. Setelah saya cek, fotonya tidak ada, informasi alamat lengkapnya tidak ada, jadi mengambang (tidak jelas) ini siapa. Tapi dia mengatasnamakan orang Kampung Manggis," ujar Ibrahim.

Artikel ini telah tayang di Suar.ID dengan judul Ayahnya Bukan Orang Sembarangan, Sosok Berusia 19 Tahun Inilah yang Akhirnya Jadi Pemilik Sah Motor Listrik Jokowi yang Dilelang Seharga 2,55 Miliar

(*)