"Dalam satu wilayah itu tidak boleh keluar masuk.
Warga tidak boleh masuk, yang dikarantina tidak boleh keluar," kata Rudy.
Selama karatina, kebutuhan logistik warga dua RT di Kampung Joyotakan ditanggung oleh Pemkot Solo.
Mereka mendapat jatah makan setiap harinya sebanyak tiga kali.
"Logistik dari kita. Nanti kita siapkan konsumsi tiga kali selama 14 hari," ungkapnya.
Baca Juga: Jadi Pertanda WhatsApp Sedang Dibajak, Muncul Notifikasi Ini di Ponsel, Begini Cara Mengatasinya
Dengan penambahan dua kasus baru, total jumlah pasien terkonfirmasi positif corona di Solo sebanyak 29 kasus.
Adapun pasien dalam pengawasan (PDP) ada 167 kasus dan ada 560 kasus orang dalam pemantauan (ODP).
(*)
SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Labib Zamani | Editor: Khairina)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "2 Balita Positif Virus Corona, Warga 2 RT di Solo Dikarantina"