Follow Us

Satu Keluarga ini Nekat Dandani Mayat Agar Bisa Dibawa Pulang dengan Mobil Pibadi, Kisah Dibaliknya Sungguh Tragis

None - Kamis, 16 April 2020 | 10:00
Mayat yang didandani untuk mengelabui petugas.
Daily Star

Mayat yang didandani untuk mengelabui petugas.

Ternyata jenazah itu meninggal karena serangan jantung, mereka nekat menyelundupkannya karena ada alasan tragis di baliknya.

Di kota asal mereka, sudah tidak ada lagi tempat pemakaman untuk mengubur jenazah itu, karena dipenuhi dengan jenazah pasien virus corona.

Baca Juga: Masih Ingat dengan Si Kembar Nakula dan Sadewa, Penampilannya Kini Bikin Pangling Saat Beranjak Dewasa

Korban yang meninggal dikonfirmasi polisi sebagai pria 62 tahun yang meninggal karena serangan jantung terkait diabetes.

Orang-orang yang melakukan tindakan dramatis itu ingin membawanya ke pemakaman Kristen di sebuah desa dekat kota.

Pria yang meninggal itu digambarkan dengan menggunakan masker wajah, dan didandani seperti orang hidup pada umumnya dengan posisi duduk di dalam mobil.

Mereka mengaku bahwa jenazah itu tertidur untuk mengelabui petugas.
Daily Star

Mereka mengaku bahwa jenazah itu tertidur untuk mengelabui petugas.

Baca Juga: Jangan Keliru, Benarkah Minuman Panas Bisa Lindungi Tubuh dari Corona, Simak Penjelasannya

Jenazah itu diidentifikasi sebagai Pedro Washington Victor Ramirez.

Kepala polisi Alejandro Munoz, mengatakan empat orang yang bersama jenazah di dalam mobil adalah keluarganya.

"Mereka semua diizinkan melanjukan perjalanan dengan jenazah tapi dengan syarat, hanya satu kerabat yaitu putranya," katanya.

"Yang lain disuruh keluar dari kendaraan itu," imbuhnya.

"Mereka membawa sertifikat kematian dan mobil lain mengawal mereka di mana seorang dokter memastikan bahwa jenazah meninggal karena serangan jantung, bukan virus corona," jelasnya.

Source : intisari online

Editor : Hype

Baca Lainnya

Latest