Insiden itu terjadi di Guayaquil karena di sana peti mati sangat kurang, dan ruang pemakaman hampir semua sudah digunakan untuk jenazah korban virus corona.
Hal itu membuat keluarga itu nekat menyelundupkan jenazah itu untuk mencari pemakaman di kota lain karena tidak tahu harus berbuat apa lagi.
Selain itu mustahil untuk menyewa ambulans untuk mengangkut jenazah ke pemakaman lain, karena rumah sakit di sana keteteran mengurus jenazah pasien virus corona.
Sejauh ini Ekuador melaporkan 7.529 kasus virus corona, dengan 355 kematian. (*)
Artikel ini telah tayang di Intisari online dengan judul,Satu Keluarga Ini Nekat Membawa 'Mayat' di Dalam Mobil Pribadi dan Mendandaninya Untuk Mengelabui Petugas, Tak Disangka Ada Kisah Tragis di Baliknya