Follow Us

Miris, Sudah Jadi Pejuang Garda Depan, Jenazah Perawat Positif Corona Ditolak Warga Semarang Saat Dimakamkan

Linda Fitria - Jumat, 10 April 2020 | 11:35
Ilustrasi
Kompas.com

Ilustrasi

GridHype.ID - Kisah pilu kembali dialami keluarga pasien positif Corona di Indonesia.

Jika sebelumnya pemakaman pasien ditolak warga Banyumas, kini kejadian serupa terjadi di Semarang.

Mirisnya, pasien positif Corona yang meninggal adalah seorang perawat.

Baca Juga: Kalang Kabut 150 Anggota Kerajaan Positif Corona, Raja Salman dan Putra Mahkota Mengasingkan Diri

Profesi yang diketahui menjadi garda terdepan penanganan pandemi Corona ini.

Melansir Kompas.com, pasien meninggal diketahui adalah perawat RSUP Kariadi Semarang yang sebelumnya merawat bangsal khusus lansia.

Perawat tersebut dikonfirmasi meninggal akibat Covid-19, pada hari Kamis (9/4/2020) setelah sebelumnya sempat dirawat.

Baca Juga: Terancam Gaji ke-13 Dipangkas, PNS Juga Dibuat Gigit Jari dengan Aturan Tak Boleh Mudik Lebaran Tahun Ini

Malangnya, proses pemakaman yang harusnya berjalan cepat justru terhambat izin warga.

Warga lingkungan TPU Sewakul, Ungaran Timur menolak jenazah perawat dimakamkan di sana.

Penolakan itu pun berujung pada pemindahan lokasi pemakaman yang semula di Ungaran menjadi TPU Bergota Semarang.

Baca Juga: Cocok Buat Ngisi Kegiatan di Rumah Saat Self Quarantine, ini 7 Buku yang Punya Alur Cerita Seru dan Menarik Buat di Baca

Source : Kompas.com, Grid.ID

Editor : Linda Fitria

Baca Lainnya

Latest