Follow Us

Kabar Bahagia! Akibat Wabah Virus Corona Merebak, Presiden Umumkan Akan Tangguhkan 1 Tahun Kredit Kendaraan

None, Nabila N C - Selasa, 24 Maret 2020 | 14:40
Kabar Baik, Presiden Jokowi Umumkan Masyarakat yang Miliki Kredit Kendaraan Ataupun Usaha Cicilannya Ditangguhkan 1 Tahun Gegara Cocid-19, Ini Penjelasannya!
Kolase Kompas.com/TribunWow

Kabar Baik, Presiden Jokowi Umumkan Masyarakat yang Miliki Kredit Kendaraan Ataupun Usaha Cicilannya Ditangguhkan 1 Tahun Gegara Cocid-19, Ini Penjelasannya!

GridHype.ID - Wabah dari virus corona memang mengkhawatirkan.

Presiden Joko Widodo sebelumnya mengimbau warganya untuk menjaga agar tetap berada di rumah jika tidak memiliki kepentingan di luar.

Hal ini dimaksudkan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona yang semakin hari semakin banyak korban yang berjatuhan.

Baca Juga: Bernyali Besar! Perempuan Ini Rela Jadi 'Kelinci Percobaan' untuk Uji Coba Vaksin Corona Pertama untuk Manusia, Tak Disangka Latar Belakangnya Bukan Orang Sembarangan!

Presiden Joko Widodo menyadari bahwa pandemi virus corona yang menyebabkan penyakit Covid-19 berdampak terhadap pendapatan rakyat.

Jokowi bahkan mengaku kerap mendapat keluhan dari para tukang ojek hingga sopir taksi yang memiliki kredit motor dan mobil.

Untuk itu, dia menjanjikan memberi kelonggaran untuk tukang ojek, sopir taksi, serta nelayan dalam pembayaran cicilan kredit kendaraan.

Baca Juga: Kasus Virus Corona Bertambah, Penjualan Parfum di Turki Ikut Meningkat! Ternyata Ini Alasannya

Hal itu disampaikan Jokowi saat rapat dengan para gubernur melalui video conference dari Istana Merdeka Jakarta, Selasa (24/3/2020).

"Tukang ojek dan sopir taksi yang sedang memiliki kredit motor atau mobil, atau nelayan yang sedang memiliki kredit, saya sampaikan ke mereka tidak perlu khawatir karena pembayaran bunga atau angsuran diberikan kelonggaran selama 1 tahun," ujar Jokowi.

Pemerintah juga memberikan kelonggaran cicilan bagi pengusaha kecil menengah.

Baca Juga: Ngeri! Alasan Ekonomi Pria Ini Tega Jual Istrinya Seharga Rp1,5 - 6 Juta Via Twitter Sampai Digauli Dua Orang Sekaligus

Source : Kompas.com

Editor : Nailul Iffah

Baca Lainnya

Latest