Follow Us

Waspada! Sulit Mencium Bau dan Mengecap Rasa Gejala Baru Virus Corona, Berikut Penjelasan Ahli

None, Nabila N C - Senin, 23 Maret 2020 | 13:08
Ilustrasi Corona Virus
Kompas.com

Ilustrasi Corona Virus

Dilansir Business Insider, Senin (23/3/2020), para profesor mengatakan bahwa banyak pasien diseluruh dunia yang positif Covid-19 terinfeksi tanpa gejala demam tinggi atau batuk.

Sebagai gantinya, mereka sulit mencium bau dan mengecap rasa.

Baca Juga: Sempat Buat Publik Berbahagia, Nyatanya Obat yang Dirasa Ampuh untuk Tangkal Infeksi Corona Ini Justru Berbahaya jika Dikonsumsi Sembarangan, Berikut Penjelasannya!

"Ada sejumlah laporan yang berkembang pesat tentang peningkatan signifikan dalam jumlah pasien Covid-19 yang hanya mengalami anosmia tanpa adanya gejala lain," kata peneliti dalam sebuah keterangan.

"Iran telah melaporkan peningkatan signifikan dalam kasus anosmia. Selain itu, banyak pasien dari AS, Perancis, dan Italia Utara yang juga memiliki pengalaman sama," imbuhnya.

Minimnya gejala atau tanpa gejala yang umum terjadi pada Covid-19 membuat pasien yang mungkin positif tidak memeriksakan diri, dan tidak mengkarantina diri.

Jika ini terjadi, pasien Covid-19 yang tanpa gejala justru berkontribusi besar terhadap penyebaran penyakit.

Baca Juga: Jalani Isolasi Usai Dinyatakan Positif Virus Corona, Andrea Dian Prihatin dengan Penanganan Para Pasien yang Kian Membludak: Pasien dan Tenaga Kesehatan Butuh Pertolongan!

Orang muda mungkin tidak menunjukkan gejala virus corona yang umum.

Profesor Kumar mengatakan kepada Sky News bahwa pasien berusia muda justru menunjukkan tanda tidak dapat mencium bau atau mengecap rasa.

Mereka tidak menunjukkan gejala virus corona yang umum seperti demam tinggi atau batuk terus menerus.

"Pada pasien muda, mereka tidak memiliki gejala yang signifikan seperti batuk dan demam. Namun mereka mungkin kehilangan indera penciuman dan pengecapan, yang menunjukkan bahwa virus ini tinggal di hidung," katanya.

Source : Kompas.com

Editor : Hype

Baca Lainnya

Latest