Laporan Wartawan GridHype.ID, Ruhil I. Yumna
GridHype.ID - Kejadian Nahas baru dialami oleh dua orang pengguna otopet listrik GrabWheelsdi kawasan Gate 3 Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat.
Dua orang tersebut dinyatakan tewas pada kejadian itu.
Kejadian itu sendiri terjadi pada Minggu (10/11/2019).
Dua orang korban tewas tersebut adalah Wisnu (18) dan Ammar (18).
Empat korban lain yang mengalami luka-luka adalah Fajar Wicaksono, Bagus, Wulan, dan Wanda.
Fajar yang merupakan korban selamat menjabarkan kejadian yang menimpa dirinya dan teman-temannya.
Kejadian itu rupanya berawal saat mereka menyewa skuter listrik dari FX Sudirman.
"Kami berenam menyewa tiga GrabWheels sekitar pukul 01.00 WIB,” ujar Fajar saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (13/11/2019) seperti yang dikutip oleh GridHype.ID.
Mereka berenam mengendarai skuter tersebut dengan berboncengan.
Keasyikan enam sekawan itu terhenti saat skuter listrik yang dinaiki Ammar dan Wisnu tiba-tiba kekurangan daya baterai (low battery) di flyover Senayan.
Baca Juga: Termakan Isu Pesugihan, 8 Karyawan Restoran Milik Ruben Pilih Berhenti Lantaran Takut Jadi Tumbal
Akhirnya, mereka berdua menukar skuter listrik mereka dengan skuter milik Bagus yang kala itu berboncengan dengan Wanda.
"Akhirnya Bagus bawa skuter sendiri, yang lowbat saya bawa, lalu Wanda boncengan dengan Wulan," ucap Fajar.
Ammar dan Wisnu yang sudah berganti skuter berjalan lurus ke arah FX Sudirman.
Berdasrkan keterangan Fajar, posisi skuter mereka telah berada di pinggir jalan.
Namun tanpa diduga ada mobil Camry dari belakang yang menabrak enam sekawan itu.
Akibat penabrakan itu enam sekawan itu terlempar.
"Teman saya Bagus mental 10-15 meter, saya langsung banting skuter pas lihat teman saya terlempar jauh, abis itu saya samperin si Bagus masih sadar cuma kulit lengan kiri tidak ada sama engkel tidak bisa gerak," kata Fajar.
Baca Juga: Jangan Lagi Minum Susu dengan Makanan Berikut ini, Akibatnya Bisa Fatal!
Kemudian, Fajar dan teman-temannya yang selamat segera menghampiri Ammar dan Wisnu yang kala itu terlempar jauh.
Saat ia menghampiri rekannya itu, Fajar menadpati Ammar dan Wisnu tak sadarkan diri.
Lalu dua orang temannya itu segera dibawa ke rumah sakit terdekat.
Sayang nyawa keduanya tak bisa diselamatkan.
Ammar mengalami pendarahan di kepala dan tulang belakangnya geser.
"Dengkulnya robek, sama luka di ujung jari, kalau Wisnu ada luka di kepala dan perut bagian belakang luka," kata Fajar.
(*)