Tidur Usai Sahur? Hati-hati Asam Lambung Naik, Begini Posisi Tidur yang Benar

Kamis, 30 April 2020 | 04:15
Pexels

Ilustrasi tidur.

GridHype.ID - Seluruh umat muslim di dunia saat ini tengah menjalankan ibadah puasa di bulan suci ramadan.

Aktivitas yang pastinya tak akan terlewatkan yakni sahur dan berbuka puasa.

Namun, tak sedikit orang mungkin mengantuk usai menyantap makanannya saat sahur bukan?

Ngantuk usai santap sahur memang wajar terjadi.

Baca Juga: Hati-hati Sahur dan Buka Puasa Secara Berlebihan Bisa Membuat Seseorang Lebih Rentan Terinfeksi Virus Corona, Begini Penjelasan Menurut Ahli

Apalagi, jika semalam kita kurang istirahat.

Namun, ada baiknya kita tidak langsung melanjutkan tidur.

Sebab, kebiasaan ini sebetulnya dapat memicu sejumlah masalah kesehatan.

Seperti yang dikatakan oleh dr. Kaka Renaldi, Sp.PD-KGEG, tidur usai sahur dapat memicu Gerd (Gastroesophageal Reflux Disease).

Baca Juga: Ada Triknya, Begini Takaran Minum yang Pas Saat Puasa, Berapa Gelas Saat Sahur dan Buka?

Gerd adalah kondisi ketika asam lambung mengalir balik menuju kerongkongan.

Apabila kondisi ini dibiarkan dalam jangka waktu lama, bisa menyebabkan komplikasi kesehatan yang lebih serius.

"Jadi pasien Gerd sangat saya anjurkan tidak tidur sehabis sahur," tuturnya seperti yang dilansir dari Kompas.com.

Namun, jika memang rasa kantuk tersebut sudah tidak dapat ditahan lagi, sebenarnya kita masih bisa melanjutkan tidur dengan catatan dalam posisi yang benar.

Baca Juga: 11 Poin yang Bisa Diambil dari Manfaat Konsumsi Buah Kurma Ajwa, Cocok untuk Menu Buka Puasa dan Sahur

Hal yang perlu diperhatikan ketika hendak tidur sehabis sahur adalah jangan tidur dalam keadaan terlentang.

"Kalau pun mengantuk, tidur setengah duduk di kursi goyang atau kursi tapi posisinya tegak," lanjut Kaka.

Selain itu, posisi tidur ketika malam hari juga harus diperhatikan.

Baca Juga: Indahnya Toleransi dan Kebersamaan, 17 Tahun Arungi Bahtera Rumah Tangga Meski Beda Keyakinan, Ari Sihasale Selalu Setia Temani Nia Zulkarnaen Bangun Sahur

Sebab, penderita Gerd atau asam lambung seringkali mengalami gangguan pengosongan lambung sehingga membutuhkan waktu lama untuk makanan turun ke usus halus.

Kaka menyarankan, tidur dengan menumpuk bantal agak tinggi juga dapat mencegah naiknya asam lambung ke kerongkongan.

Ini dilakukan agar penderita asam lambung tidak bangun dengan keadaan dada serasa panas.

Baca Juga: Hati-hati! Perhatikan Sajian Berbuka dan Sahur Selama Ramadan, Jangan Pernah Panaskan 7 Makanan Ini Sebab Bisa Jadi Racun!

Olahraga

Alih-alih melanjutkan tidur, ada baiknya kita melakukan olahraga ringan usai santap sahur.

Pasalnya, banyak manfaat yang bisa dapat kita peroleh jika melakukan olahraga di pagi hari usai santap sahur.

Seperti misalnya meningkatkan produktifitas.

Seperti yang dilansir dari SURYAMALANG.com, olahraga di pagi hari membuat tubuh melepaskan hormon endorfin yang membut tubuh terasa lebih berenergi seharian.

Baca Juga: Jangan Lagi Tidur Setelah Sahur, Jika Tak Ingin Alami 3 Hal Buruk ini Pada Tubuhmu

Selain itu, olahraga di pagi hari juga dapat membuat otak lebih jernih dan lebih fokus dalam menjalani aktivitas sehari-hari.

Olahraga di pagi hari usai santap sahur juga dapat menjaga metabolisme tubuh serta meningkatkan pembakaran lemak yang lebih baik.

Hal ini tentu bagus bagi kamu yang tidak mau mengalami penambahan berat badan di bulan Ramadhan 1441 Hijriah.

Baca Juga: 7 Makanan Ini Sebaiknya Jangan Dipanaskan Berkali-kali Karena Bisa Jadi Racun, Yuk Perhatikan agar Sahur dan Berbuka di Bulan Ramadan Tetap Sehat

Olahraga di pagi hari usai santap sahur pun tak perlu yang berat-berat.

Misalnya saja jalan santai, bersepeda, ataupun yoga.

Artikel ini telah tayang di Grid.ID dengan judul Perhatikan! Begini Posisi Tidur Usai Sahur yang Benar Agar Asam Lambung Tidak Naik(*)

Editor : Nailul Iffah

Sumber : Grid.ID

Baca Lainnya