GridHype.ID - Memasuki bulan ramadan, semua umat muslim pasti tengah menjalankan ibadah puasa.
Momen di bulan ramadan memang selalu dinantikan oleh seluruh umat muslim di dunia.
Salah satu momen bulan ramadan yaitu aktivitas sahur dan berbuka puasa yang pastinya kita lakukan setiap harinya.
Tak jarang, makanan berbuka disiapkan juga untuk bersantap sahur.
Baca Juga: Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Wilayah Yogyakarta Selama Ramadan 2020
Namun, siapa sangka ada 7 makanan yang justru bisa menjadi racun saat dipanaskan?
Melansir dari TribunStyle.com, ini dia makanan-makanan yang sebaiknya tak disantap dengan cara dipanaskan berkali-kali agar tidak berubah zatnya menjadi racun yang berbahaya bagi kesehatan.
Simak Selengkapnya!
Baca Juga: Ibu Mertua Setia Menemani, Bunga Citra Lestari Ungkap Ada Hal yang Beda di Momen Ramadan Tahun Ini
Bayam
Bayam biasanya menjadi pilihan untuk keluarga yang ingin menyantap sayur bening yang nikmat.
Sayur bayam kaya akan nutrisi dan sangat bagus bagi pencernaan.
Bayam mengandung dua nutrisi yang baik bagi tubuh, yakni nitrat dan zat besi.
Namun, perlu untuk diperhatikan bahwa bayam tidak boleh dimasak hingga dua kali.
Nitrat bisa berubah menjadi nitrit, zat yang memicu terjadinya kanker, jika dipanaskan berulang kali atau berlebihan.
Baca Juga: Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Daerah DKI Jakarta Selama Ramadan 2020
Seledri
Daun seledri biasanya digunakan untuk memperkuat aroma masakan.
Sama seperti bayam, seledri juga mengandung nitrat yang dapat berubah menjadi nitrit jika dipanaskan ulang.
Seledri sering ditemukan di dalam sajian sup atau makanan berkuah lainnya.
Jika ingin bisa memanaskan sup untuk disantap saat sahur, lebih baik masaklah tanpa menggunakan seledri.
Baca Juga: 3 Asupan Penting untuk Menjaga Daya Tubuh Selama Bulan Ramadan di Masa Pandemi Virus Corona
Kentang
Kentang merupakan makanan yang kaya akan karbohidrat dan bisa dikonsumsi sebagai pengganti nasi.
Makanan ini juga sering disebut sebagai solusi bagi mereka yang menjalani program diet.
Nah, ada satu hal yang perlu diperhatikan, yaitu hindari memanaskan kembali kentang yang sudah dimasak.
Kentang yang dipanaskan lalu dibiarkan dingin akan menjadi tempat pertumbuhan bakteri C. botulinum.
Bakteri tersebut bisa mengakibatkan keracunan yang dinamakan Botulisme.
Gejalanya antara lain sulit menelan, sulit bicara, lemah, hingga pandangan kabur.
Waspada! Untuk Berbuka dan Sahur Selama Ramadan, Jangan Panaskan 7 Makanan Ini, Bisa Berubah Jadi Racun!
Baca Juga: Jadi Buah Khas Ramadan, ini Dia Deretan Kurma Termahal di Dunia Berikut Keistimewaanya
Lobak
Lobak merupakan salah satu makanan yang dianggap bisa mengusir racun dari dalam tubuh.
Namun, jika salah mengolahnya bukan mengusir racun, melainkan malah menjadi racun bagi tubuh.
Sama seperti bayam dan seledri, lobak juga mengandung nitrat yang berbahaya jika dipanaskan ulang.
Baca Juga: Puasa Ramadan Kali Ini Bisa Jadi Sarana Menangkal Virus Corona, Begini Penjelasan Ahli
Jamur
Makanan yang tidak boleh dipanaskan lebih dari satu kali selanjutnya adalah jamur.
Jika ingin menyantap jamur selagi hangat, lebih baik memakannya sesaat ketika selesai dimasak.
Struktur protein jamur akan berubah menjadi senyawa berbahaya jika dipanaskan berulang kali.
Selain perubahan rasa dan kehilangan gizi, memakan jamur yang dipanaskan ulang bisa menyebabkan masalah pencernaan.
Baca Juga: Bagi Ibu Menyusui dalam Kondisi Seperti Ini Sebaiknya Jangan Ikut Puasa Ramadan, ya!
Telur
Siapa sangka, telur juga salah satu makanan yang tidak boleh dipanaskan lebih dari sekali.
Memanaskan telur yang sudah matang bisa mengubahnya menjadi racun yang menyebabkan masalah pencernaan.
Makanan Bersantan
Orang Indonesia memang sangat gemar dengan makanan yang mengandung santan.
Makanan bersantan sangat identik dengan masakan Padang di mana rendang disebut sebagai makanan terenak di dunia.
Baca Juga: 5 Tips Berolahraga saat Puasa Ramadan agar Tetap Sehat dan Bugar!
Namun, perlu diketahui bahwa mengonsumsi makanan santan terlalu sering juga tidak baik bagi kesehatan.
Hindari pula memanaskan makanan bersantan berulang kali.
Hal itu dikarenakan lemak santan akan berubah menjadi lemak jahat yang memicu peningkatan kadar kolesterol dalam tubuh.
Artikel ini telah tayang di GridStar.ID dengan judul Waspada! Untuk Berbuka dan Sahur Selama Ramadan, Jangan Panaskan 7 Makanan Ini, Bisa Berubah Jadi Racun!(*)