Dikutip dari GoodRx Health, makanan asam setelah dipecah dan dicerna akan meningkatkan potensi beban asam ginjal (potential renal acid load/PRAL).
Ini adalah nilai yang mengukur asam yang dikeluarkan melalui urin (kencing), yang membantu menentukan keseimbangan asam-basa dalam tubuh kamu.
Rata-rata pH tubuh manusia normal adalah 7,40.
Ketika makan makanan asam, pH tubuh bisa lebih rendah dari itu.
Saat itu terjadi, dikatakan dalam laman Medicine Net, ginjal dan paru-paru kamuakan bekerja untuk menjaga pH tubuh kamupada tingkat optimal.
Apa saja makanan asam itu?
Disari dari Draxe dan Medicine Net, makanan asam meliputi berikut:
- Makanan olahan yang tinggi natrium, seperti keripik dan camilan gurih lainnya
- Bumbu tinggi sodium, seperti aneka saus
- Makanan yang mengandung pemanis buatan
- Kacang-kacangan
- Keju
- Beras
- Produk gandum
- Mentega
- Gorengan
- Sirup jagung
- Daging merah, seperti sapi, kambung, dan babi
- Ikan dan makanan laut lainnya
- Beberapa buah, seperti jeruk dan mangga
Beberapa makanan asam dapat memberikan kamunutrisi penting yang dibutuhkan tubuh.
Baca Juga: Begini Cara Mengatasi Kepala Pusing Akibat Asam Lambung Naik Tiba-tiba
Misalnya, buah jeruk mungkin bersifat asam berdasarkan pH-nya, tetapi memiliki efek alkalisasi pada tubuh.
Oleh karena itu, kamu bisa saja mengonsumsi buah jeruk setiap hari, kecuali jika kamumenderita penyakit asam lambung (gastroesophageal reflux disease/GERD).