Dugaan KDRT yang dilakukan Ferry Irawan pada Venna Melinda terjadi di sebuah hotel di Kediri, Jawa Timur.
Motif Kesalahpahaman
Kasubdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Jatim, AKBP Hendra Eko Triyulianto, mengatakan dugaan KDRT terjadi lantaran ada kesalahpahaman antara Venna Melinda dan Ferry Irawan.
Informasi itu diungkapkan Hendra dalam tayangan Facebook TribunJatim.com.
"Untuk motif ada kesalahpahaman keluarga, suami istri, cekcok," ungkap Hendra.
Luka-luka Venna Melinda
AKBP Hendra mengungkapkan Venna Melinda telah melakukan visum terkait dugaan KDRT.
Ibu dua anak ini mengalami luka di bagian hidung karena ditekan menggunakan kepala Ferry Irawan.
Akibatnya hidung Venna Melinda berdarah.
"Untuk visum sudah dilakukan. Luka dari keterangan (Venna Melinda) di hidung."
"Dari keterangan korban, dia (hidungnya) ditekan sama kepalanya terlapor (Ferry Irawan) sampai berdarah," urainya.
"Ditekan, bukan dibenturkan," tegas Hendra.