Gridhype.id- Kerusuhan yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang kini menumbuhkan banyak cerita baru.
Menewaskan ratusan korban meninggal dan luka-luka, tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang juga membuat sejumlah anggota Polri dicopot dari jabatannya.
Kapolres Malang, AKBP Ferli Hidayat diketahui telah alih jabatan menjadi Pamen SSDM Polri lantaran tragedi di Stadion Kanjuruhan Malang.
Adapun kedudukan Kapolres Malang kini diisi oleh AKBP Putu Kholis Aryanayang sebelumya menjabat sebagai Kapolres Pelabuhan Tanjung Priuk Polda Metro Jaya.
Dilansir darikompas.com,Irjen Dedi Prasetyo yang tak lain adalah Kadiv Humas Polri menyebut bahwa keputusan itu diambil oleh Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
"Keputusan ini langsung diambil oleh Kapolri setelah mendapatkan laporan hasil analisis dan evaluasi tim investigasi khusust tragedi Stadion Kanjuruhanyang dibentuk Kapolri," ungkap Dedi.
Bukan hanya itu, Irjen Nico Afintayang merupakan Kapolda Jawa Timur juga diminta untukmenonaktifkan jabatan Komandan Batalyon (Danyon) Komandan Kompi, dan Komandan Peleton Brimob Polda Jawa Timur, total sebanyak 9 orang.
"Danyon atas nama AKBP Agus Waluyo, Danki atas nama AKP Hasdarman, Danton Aiptu Solikin, Aiptu M Samsul, Aiptu Ari Dwiyanto, Danki atasnama AKP Untung, Danton atas nama AKP Danang, dan Danton AKP Nanang, dan Danton Aiptu Budi," jelasnya.
Diketahui bahwa sejumlah nama tersebut sudah menjalani pemeriksaan dan melakukan gelar perkara.
"Dari hasil pemeriksaan, irwasum Polri, Biro Paminal melakukan pemeriksaan dugaan kode etik anggota polri sebanyak 28 personel polri, 9 di antaranya adalah 9 orang yang dinonaktifkan tersebut," pungkasnya.
Tragedi mengenaskan di Stadion Kanjuruhanyang terjadi pada Santu (1/10/2022) kemarin menewaskan 125 orang dan lebih dari 300 orang mengalami luka-luka.