Pasalnya, sifat antiinflamasi tersebut akan membantu tubuh mengatur diabetes dan kardiovaskular.
Sementara itu, jamur kancing memiliki indeks glikemik tergolong rendah, sehingga aman dikonsumsi oleh penderita diabetes.
Diketahui bahwa indeks glikemik pada makanan sangat berpengaruh terhadap peningkatakn kadar gula darah di dalam tubuh.
Mengonsumsi jamur kancing juga mampu mengelola berat badan agar tetap ideal, sehingga menjauhkan tubuh dari risiko terkena diabetes.
Pasalnya, berat badan berlebihan juga berperan penting dalam peningkatan risiko penyakit diabetes.
Bahan makanan yang satu ini juga memiliki kandungan serat larut yang terbukti efektif untuk menjaga kadar gula darah agar tetap terkendali.
Penyakit diabetes berkaitan erat dengan sensitivitas insulin di dalam tubuh.
Sementara itu, kandungan polisakarida di dalam jamur kancing mampu meningkatkan sensitivitas insulin dan mengelola kadar gula darah.
Dilansir dari laman alodokter.com, insulin merupakan hormon yang diproduksi oleh pankreas.
Hormon ini bekerja dengan cara memberi sinyak kepada sel lemak, otot, dan hati untuk mengambil glukosa dari darah dan mengubahnya menjadi glikogen di sel otot, trigiserida di sel lemak, dan keduanya di sel hati.
Dengan mengonsumsi jamur kancing, maka hormon insulin akan terkendali dan membawa pengaruh baik bagi kontrol gula darah.