"Bahkan dia jadi imam pun nggak hafal doa qunut, hafalnya Rabbana atina ya sah-sah saja kok," tambahnya.
"Dan jamaah nggak usah protes saat tahu imamnya nggak hafal, tapi mendapatkan pahala sama, jadi jangan sampai ada yang meninggalkan qunut," tegas Buya Yahya.
Kemudian, Buya Yahya menjelaskan jika kita menjadi makmum di belakang orang yang tidak qunut misalnya berbeda mazhab yang tidak pakai qunut, maka beginilah solusinya.
"Maka disaat anda iktidal, anda baca qunut yang paling pendek, anda baca qunut singkat supaya anda tidak ketinggalan tapi anda secara pribadi qunut,"
"Ini tidak dianggap melanggar, karena apa? Anda tidak membuat kerjaan yang baru," terangnya.
"Pun anda iktidal setelah anda rukuk sholat subuh rakaat yang kedua samiallahulimanhamidah, imam baca robbana, anda juga baca dipercepat sedikit, anda doa qunut sesaat," sambungnya.
Demikianlah penjelasan Buya Yahya mengenai doa pengganti qunut saat sholat subuh.
Artikel ini telah tayang di Sripoku.com dengan judul Bacaan Singkat Pengganti Doa Qunut Apabila tidak Hafal, Dianjurkan untuk Dibaca Saat Sholat Subuh
(*)