"Baca saja Robbana atina fiddunya hasanah, jadi anda tetep berdiri untuk qunut," jelasnya.
Berikut lafaz doanya:
رَبَّنَا آتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
Rabbana atina fiddunya hasanah wa fil akhiroti hasanah waqina 'adzabannar.
Artinya: "Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah kami dari siksa neraka".
Buya Yahya menuturkan jika perlunya berpegang pada mazhab agar beribadah tidak penuh keragu-raguan dan istiqomah.
Ia juga mengingatkan jika selagi seorang muslim bermazhab Imam Syafi'i maka qunut adalah sunnah.
"Qunut adalah sunnah bukan wajib, tapi sangat dihimbau, maka dalam keadaan apapun hendaknya anda tetap qunut," terangnya.
Bahkan jika tidak hafal doa qunut, Buya Yahya pun memberikan amalan untuk membaca doa yang lain.
"Bahkan jika tidak hafal anda baca doa yang lain, doa apa saja, nama qunut artinya juga mengandung memohon,"
"Doa termasuk di antaranya adalah Rabbana atina fiddunya hasanah wa fil akhiroti hasanah waqina 'adzabannar," jelas Buya Yahya.