GridHype.ID -Akhir-akhir masyarakat Indonesia dibuat heboh atas kasus besar penembakan Brigadir J.
Setelah mencuat ke publik, akhirnya Irjen Ferdy Sambo ditetapkan sebagai tersangka atas kasus besar penembakan Brigadir J.
Sementara ditetapkan sebagai tersangka, Irjen Ferdy Sambo malah menuding Brigadir J sebagai pelaku pelecehan terhadap istrinya.
Di sisi lain, Samuel Hutabarat bingung terhadap pernyataan Irjen Pol Ferdy Sambo terkait lokasi dugaan pelecehan yang dialami istri Irjen Pol Ferdy Sambo.
Terbaru, Ferdy Sambo mengatakan merencakan pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir Yosua di Magelang.
Itu disebabkan Ferdy Sambo mendapat laporan dari istrinya Putri Candrawathi bahwa ia telah mengalami tindakan yang melukai harkat dan martabat keluarga yang dilakukan oleh almarhum Brigadir J di Magelang.
"Kami merasa bingung, karena pertama kali diangkat kasus ini kejadiannya (pelecehan) di rumah dinas di Duren tiga, sekarang udah pindah lagi di Magelang," ucapnya, Kamis (11/8/2022).
Sebagai orang tua dirinya merasa bingung karena pernyataannya berubah-ubah, lokasinya berpindah pindah dan skenarionya berepisode-episode.
"Jadi mohon kiranya apa yang sebenarnya terjadi itu yang kami usulkan ke tim penyidik Polri," ucapnya.
Ia berharap agar fakta yang benar diungkapkan, dan tidak berubah-ubah.
Diketahui Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo menyampaikan hasil pemeriksaan Ferdy Sambo terkait dengan motif pembunuhan yang dilakukan kepada Brigadir Yosua.
Dedi Prasetyo mengatakan berdasarkan hasil BAP, yang dikatakan Ferdy Sambo alasan dirinya merencanakan pembunuhan ini karena tersulut emosi setelah mendapat cerita dari istrinya bahwa ada tindakan melanggar harkat dan martabat yang dilakukan Brigadir Yosua kepada Istrinya saat di Magelang.