GridHype.ID - Baru-baru ini perkara soal seragam sekolah sedang ramai dibahas netizen di media sosial.
Bahkan, gambar bertuliskan 'Kembalikanlah Standar Seragam Sekolah Negeri Kayak Dulu' di Twitter menuai sorotan.
Usut punya usut, hal ini diduga berkaitan dengan seragam sekolah seorang siswi SMA negeri di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Pasalnya, melansir Kompas.id, siswi tersebut diduga dipaksa untuk memakai jilbab oleh gurunya hingga membuat sang siswi depresi.
Ya, ia disebut mengalami depresi dan mengurung diri selama beberapa hari di dalam kamar.
Aktivis Aliansi Masyarakat Peduli Pendidikan Yogyakarta (AMPPY), Yuliani, pun mengurai kejadian tersebut.
Ia mengatakan, kasus ini berawal saat siswi kelas 10 itu dipanggil oleh beberapa guru ke ruangan bimbingan konseling sekolah pada 19 Juli 2022.
”Anak itu diinterogasi oleh tiga guru, kenapa enggak pakai hijab. Anak itu sudah terus terang belum mau (memakai hijab)."
"Tapi, dia diinterogasi lama dan merasa dipojokkan,” ujar Yuliani saat ditemui di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Jumat (29/7/2022).
Yuliani memaparkan, siswi tersebut juga sempat dipakaikan hijab oleh gurunya. Tindakan itu membuat sang siswi merasa tidak nyaman.
”Dia dipakein hijab, mungkin untuk mencontohkan cara pakai hijab. Tapi anak itu merasa tidak nyaman dan kayak merasa dipaksa,” tuturnya.