Kami mohon kepada MU pada tahun ini agar terhindar (terjaga) dari godaan syetan dan semua temannya serta bala tentara (pasukannya), dan (kami mohon) pertolongan dari godaan nafsu yang selalu memerintahkan (mendorong) berbuat kejahatan,
Serta (kami mohon) agar kami disibukkan dengan segala yang mendekatkan diriku kepada MU dengan sedekat-dekatnya.
Wahai Dzat Yang Maha Luhur lagi Mulia, wahai Dzat Yang Maha Belas Kasih.
Amalan saat Tahun Baru Islam
Umat Muslim dapat memperbanyak dzkir dan Shalawat pada saat menyambut Tahun Baru Islam, dikutip dari Gramedia.com.
Untuk menyambut Tahun Baru Islam, terdapat 10 amalan yang dianjurkan.
Adapun 10 amalan tersebut yakni silaturahmi, menjenguk orang sakit, ziarah, memotong kuku, asyuara, sedekah, mandi, membuat celak mata, menambah nafkah keluarga dan membaca Surat Al-Ikhlas sebanyak 1.000 kali.
Selain amalan di atas, terdapat amalan yang paling dianjurkan, yaitu puasa Asyuara dan puasa Tasua.
Hal tersebut sesuai dengan hadits berikut:
“Seorang datang menemui Rasulullah SAW, ia bertanya, ‘Setelah Ramadan, puasa di bulan apa yang paling utama?’ Nabi menjawab, ‘Puasa di Bulan Allah, yaitu bulan Muharam.’” (HR Ibnu Majah).
Kedua puasa tersebut hukumnya sunnah. Namun jika kedua puasa tersebut dilaksanakan, maka dosanya akan diampuni selama setahun.