'Dia Harus Dirawat Ketat', Kini Diisolasi karena Bipolarnya Makin Parah, Medina Zein Ternyata Sempat Ingin Loncat dari Gedung Cuma Demi Hal Ini

GridHype.ID - Sosok Medina Zein belakangan ini tengah jadi sorotan usai dugaan kasus penipuan mencuat ke publik.

Sayangnya, Medina Zein justru menghilang dari publik usai para korbannya bermunculan membuat pengakuan.

Usut punya usut, kondisi kesehatan mental Medina Zein ini lah yang membuat sang selebgram tak pernah muncul ke publik.

Ya, melansir Tribunnews.com, Medina Zein mengidap gangguan jiwa yang disebut bipolar disorder dan kini sedang dirawat di rumah sakit.

Kabarnya, Medina Zein sedang dirawat di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Jawa Barat sejak Jumat (6/5/2022) lalu.

Dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Selasa (17/5/2022), kuasa hukum Medina, Ade Anggraini memberikan kabar terkini kliennya.

"Medina sekarang dirawat di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Jawa Barat. Sudah mulai masuk waktu itu tanggal 6 Mei sampai dia sembuh," terang Ade Anggraini.

Kabar tersebut dibenarkan oleh kakek Medina Zein, Sunarya.

Bahkan, Medina Zein sudah tidak bisa memberikan keterangan kepada awak media.

"Jadi keadaan Medina Susani sekarang sedang dirawat di Rumah Sakit Jiwa Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat."

Baca Juga: 'Tidak Ada Bipolar Akut', Niat Hati Beber Fakta Medina Zein yang Idap Gangguan Mental, Kuasa Hukumnya Harus Telan Ludah Malah Kena Semprot Sosok Ini

"Sekarang sudah parah akut, sudah tidak bisa memberikan penjelasan apa-apa di hadapan media," tutur Sunarya.

Lebih lanjut, ayah Medina mengatakan bahwa kondisi anaknya sedang kritis, sehingga istri Lukman Azhari itu menjalani pemeriksaan syaraf.

"Kondisinya sangat kritis, dia masih harus dirawat ketat," ucap Pujo.

Sementara mengutip TribunSumsel.com, ibundanya, Tien Wartini mengungkapkan kondisi putrinya yang tengah menjalani isolasi mandiri karena mengidap gangguan jiwa.

Beberapa perilaku aneh saat menjalani perawatan pun diketahui keluarga ketika sang selebrgam ingin mencoba bunuh diri untuk melompat dari gedung.

Medina Zein sempat ingin mengakhiri hidup dengan lompat dari gedung dengan iming-iming uang tunai Rp 100 juta.

"Temannya cerita, 'enak ya loncat dari sini'. 'Kamu gila, Med?' 'Enggak, enak kayaknya'."

"Terus ke yang lain, 'gue butuh Rp 100 juta'. Orang itu bilang, 'gue pinjemin 100 juta, tapi kamu loncat dulu'. Dia (Medina) bilang, 'iya siap'," tutur Tien.

Kini kondisi Medina Zein bisa bertindak sesuka hati yang dapat membahayakan diri.

Baca Juga: Diduga Gara-gara Masalah Keretakan Rumah Tangga Sampai Bikin Bipolar, Medina Zein Dilarikan ke Rumah Sakit Jiwa, Kuasa Hukum Ungkap Hal ini

"Ya, kan, sakit, logika, kan, harusnya enggak dong. Nyawa enggak seratus juta," kata Tien.

Sebagai informasi, Medina dikabarkan sudah kontrol akibat bipolarnya sejak tahun 2016.

Namun, bipolarnya makin parah karena kondisi Covid yang membuat perusahaan Medina menjadi tidak stabil.

"Dari tahun 2016 dia sudah sering kontrol, cuma yang sekarang ini yang parah-parahnya."

"Pas Covid juga perusahaan dia lagi nggak bagus. Dia banyak pikiran dan dia juga usianya masih muda," jelas kuasa hukum Medina, Ade Anggraini.

Baca Juga: Tak Ada Angin Tak Ada Hujan, Raffi Ahmad Gandeng Pengacara Datangi Polda Metro Jaya, Masalah Apa?

(*)