Melakukan hubungan intim secara rutin akan mengurangi hormone penyebab stres dan membuat tubuh menjadi lebih rileks.
4. Membuat depresi
Kurang dalam berhubungan intim dapat membuat wanita menjadi depresi dan mengalami kesedihan berkepanjangan.Penelitian telah menunjukan bahwa berhubungan seks secara teratur mampu melawan depresi.
Sayangnya di zaman modern ini tidak sedikit pasangan, juga perempuan yang menyepelekan hubungan seks.
Walhasil sudah menikah tapi perempuan jarang melakukan hubungan seks.
Jika itu sampai terjadi, justru kerugian akan banyak dialami perempuan.
Selaim kerugikan di atas perempuan pun bisa mengalami hal yang tak diduga ini.
Melansir dari thesun.co.uk, jarang berhubungan seks ternyata membuat perempuan berisiko menderita atrofi vagina.
Atrofi vagina merupakan kondisi yang menyebabkan dinding vagina menjadi tipis dan kering.
Gejala umumnya keluar cairan, terasa gatal, panas, kesulitan buang air kecil dan sakit ketika berhubungan seksual.
Penyakit ini biasanya dialami oleh perempuan yang hendak atau sudah menopause karena tubuh memproduksi lebih sedikit estrogen.