Dari google drive itu polisi menemukan 76 video serta gambar tak berbusana dari Dea OnlyFans.
“Dari google drive itu sudah kami idetifikasi ada 76 video dan masih banyak lagi gambar-gambar tanpa busana,” tutur Auliansyah lagi.
Saat ini polisi masih melakukan penyelidikan terkait video-video tersebut.
“Nah dari analisa google drive tersebut dan hasil pemeriksaan saudari D, kami mendapat keterangan dari yang bersangkutan video itu ada yang membeli,” ucap Auliansyah.
Sekadar diketahui, Dea OnlyFans menjalani pemeriksaan tambahan selama empat jam.
Dari pengakuan kuasa hukum Dea, Syarifuddin Abdillah, kliennya dicecar belasan pertanyaan.
“Prosedur yang berlaku dan kami ikutin terus, jadi enggak hanya sekadar wajib lapor tapi kebetulan ada beberapa pertanyaan terkait penyidikan tambahan dan alhamdulilah sudah kelar,” kata Syarifuddin Abdillah.
Diberitakan sebelumnya, Dea OnlyFans ditetapkan menjadi tersangka pada 26 Maret 2022.
Kendati menyandang status sebagai tersangka, Dea OnlyFans tak ditahan dan hanya menjalani wajib lapor setiap hari Senin dan Kamis.
Dea tidak ditahan karena permohonan dan jaminan dari pihak keluarga serta Dea yang masih menjadi seorang mahasiswa.
Dea ditetapkan menjadi tersangka lantaran unggahan kontennya di situs OnlyFans diduga melanggar hukum sesuai Undang-Undang Pornografi.