Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Dikira Nggak Masalah Malah Datangkan Petaka, Siapa Sangka 3 Kondisi Tubuh ini Dilarang Makan Roti Tawar Kalau Masih Sayang Nyawa

Nabila Nurul Chasanati - Jumat, 11 Februari 2022 | 05:15
Makan roti tawar terlalu sering ternyata membahayakan kesehatan tubuh.
Freepik

Makan roti tawar terlalu sering ternyata membahayakan kesehatan tubuh.

GridHype.ID - Roti biasa menjadi pengganti makan karbohidrat seperti nasi.

Makanan yang berasal dari gandum ini memang favorit banyak orang.

Namun siapa sangka, tidak semua orang mampu menikmati untuk makan roti.

Sejumlah orang dalam kondisi tubuh ini dilarang untuk makan roti.

Dikutip dari Sajian Sedap, makan roti ternyata dilarang bagi penderita penyakit berikut ini.

1. Penderita Maag

Sebagian orang mengatakan bila penderita maag tidak boleh mengonsumsi roti.

Penderita maag sebaiknya disarankan menghindari konsumsi roti.

Alasannya karena karena kebanyakan roti di negara kita Indonesia menggunakan ragi dalam proses produksinya.

Ragi berguna untuk memberikan tekstur serta bau khas pada roti serta membuat roti lebih tahan lama.

Namun kandungan ragi ini justru yang membuat penderita maag sebaiknya menghindari roti.

Pasalnya, mikroorganisme yang ada di dalam ragi bisa meningkatkan jumlah gas serta zat asam pada lambung.

Baca Juga: Beruntung Tahu Sekarang, Siapa Sangka Campur Roti Tawar dengan Topping ini Bisa Sebabkan Penyakit Mematikan Tak Terduga, Ahli Beri Penjelasan

Makanan asam bisa membuat sakit maag yang Anda alami menjadi semakin parah.

Jadi sebaiknya penderita maag hindari konsumsi roti.

Orang dengan sakit maag juga sebaiknya hindari konsumsi makanan pedas, serta yang banyak mengandung gas.

2. Penderita Autoimun

Dikutip dari Kompas.com, roti tawar termasuk makanan yang menjadi penyebab utama untuk menekan sistem kekebalan, menurut Dr Josh Axe, DNM, CNS, DC, pendiri Ancient Nutrition dan DrAxe.com.

"Roti tawar, biskuit, kue, roti gulung, dan lain-lain. Yang dibuat dengan tepung terigu cenderung tinggi kalori dan rendah nutrisi.

Sehingga dapat berkontribusi pada penambahan berat badan dan risiko yang terkait dengan obesitas/resistensi insulin," kata Axe.

Axe mengatakan produk yang dibuat dari biji-bijian olahan seperti roti tawar juga cenderung mengandung aditif yang dapat menganggu sistem kekebalan tubuh.

Bagi orang yang tidak dapat mentolerir gluten, hal ini bisa menjadi tekanan bagi seluruh sistem kekebalan.

Itu sebabnya, penderita autoimun biasanya diwajibkan menjalani pola hidup gluten free.

Baca Juga: Raih Kesuksesan dari Nol, 5 Bintang Hollywood ini Dulu Hanya Seorang Pembuat Roti Hingga Petugas Kebersihan

Akibatnya, roti tawar pun tak bisa lagi dikonsumsi.

Selain itu, roti tawar juga dapat menyebabkan peradangan dan mengurangi kemampuan tubuh untuk melindungi atau menyembuhkan dirinya sendiri menurut Pelatih Bersertifikat XPS, FMT, dan NASM, CJ Hammond.

"Ketika sistem kekebalan hanya sedikit menyebar untuk mengatur dan mencegah peradangan atau melawan penyakit, itu tidak akan memungkinkan tubuh untuk menggunakan sistem kekebalan secara maksimal," kata Hammond.

3. Penderita Diabetes

Roti tawar yang terbuat dari tepung terigu diketahui mengandung tinggi glukosa.

Apalagi jika rotinya kemudian dimakan bersama aneka selai manis.

Selain itu roti tawar juga mengandung banyak indeks glikemik yang bisa membuat lonjakan gula dalam darah.

Karena itu, penderita diabetes disarankan untuk tidak mengonsumsi roti tawar, lo.

Ada baiknya kamu mengganti menu roti tawar dengan mengonsumsi roti gandum yang lebih sehat.

Baca Juga: Ketar Ketir Didioagnosa Dokter Alami Pembengkakan Jantung, Ahli Tarot ini Akui Takut dengan Penyakitnya Hingga Singgung Tulang Punggung Keluarga

(*)

Source :Tribunnews.com Sajian Sedap

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x