Follow Us

Dikenal Sebagai Suku Paling Kuat di Afrika, Wanita Suku Cousso Masih Melahirkan Seperti Zaman Primitif, Bak Tak Kenal Rasa Sakit

Ngesti Sekar Dewi - Selasa, 08 Februari 2022 | 20:15
Wanita suku Cousso
Eva.vn

Wanita suku Cousso

Alih-alih berbaring saat melahirkan seperti wanita pada umumnya, para wanita suku Cousso berjongkok untuk melahirkan.

Selama proses melahirkan, hanya ada satu wanita berpengalaman untuk mendukung sang ibu, tidak ada selimut, bantal atau air hangat sama sekali.

Yang mereka butuhkan untuk menyambut bayi adalah beberapa daun kering di tanah.

Selama proses melahirkan, wanita Cousso ini diisolasi dari masyarakat.

Sebelumnya, mereka harus membangun gubuk kecil bersama suami untuk pergi ke sana saat melahirkan.

Baca Juga: Tak Pernah Ditemukan Kasus Kejahatan, Suku Tengger Digadang Jadi Keturunan Majapahit yang Pegang Teguh Pancasila

Ketika bayi berusia 7 hari, suami dapat mengunjungi istri selama 7 hari.

Ketika bayinya laki-laki, suku Cousso akan menembakkan panah ke langit.

Jika perempuan, mereka akan mengubur tali pusar bayi di tanah dengan tongkat kayu khusus untuk mengirim ucapan selamat kepada bayi, serta melambangkan hubungan gadis dan ibu pertiwi.

Semakin banyak infromasi tentang suku Cousso diketahui, semakin banyak orang dari masyarakat modern datang ke komunitas ini.

Meski saat ini telah terpapar dunia luar, masyarakat suku Cousso tetap melestarikan dan mempertahankan cara hidup aslinya.

Baca Juga: 5 Suku Kanibal Paling Kejam di Dunia, Korbannnya Dimakan Hidup-hidup Hingga Dikuliti, Salah Satunya Ada di Indonesia

Halaman Selanjutnya

(*)

Editor : Ngesti Sekar Dewi

Baca Lainnya

Latest