Namun, peluncuran album pertamanya itu kalah pamor dengan kabar kedekatan Erna dengan pengacara yang juga pendiri Granat (Gerakan Anti Narkoba), Henry Yosodiningrat.
Seperti dikutip dari Grid.ID,Erna sempat menjadi sorotan publik lantaran keputusannya menikah dan dijadikan istri ketiga oleh pengacara kondang Henry Yosodiningrat.
Hingga pada tahun 2005, Erna harus menghadapi kenyataan pahit karena divonis menderita sakit yang tak bisa diremehkan.
Dokter menyebutkan Erna sakit tumor otak.
Di sisi lain, Erna juga harus menghadapi perceraian dengan suaminya.
Erna dan Henry akhirnya resmi bercerai pada Maret 2008.
Erna lalu berfokus pada penyakit yang ia derita.
Erna pun rela meninggalkan dunia hiburan dan semakin mendekatkan diri kepada Tuhan.
Namun sayang takdir berkata lain.
Meski sempat berjuang melawan sakit, Erna akhirnya meninggal dunia.
Erna menghembuskan napas terakhirnya tepat setelah ia menunaikan ibadahsalat Dzuhur.