"Woah," teriak Geni Faruk dan anak-anaknya.
"Bang Atta pusing," sahut salah seorang adik Atta.
"Enggak, ini doa yang boleh berubah," ujar ayah Atta Halilintar sembari mengelus perut Aurel Hermansyah.
"Jadi dia akan jadi sesuatu di sini," tukasnya.
(*)