Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Sudah Ditemukan 3 Kasus, Jenis Masker ini yang Direkomendasikan Untuk Menangkal Virus Omicron

Ngesti Sekar Dewi - Kamis, 23 Desember 2021 | 07:15
masker
freepik

masker

GridHype.id-Covid-19 varian Omicron telah terdeteksi memasuki Indonesia.

Varian paling baru dari virus Covid-19 ini terkonfirmasi telah mencapai tiga kasus.

Diketahui sebelumnya, varian Omicron pertama kali ditemukan pada awal November 2021 lalu di Afrika.

Varian ini kemudian menyebar ke sebagian besar Eropa dan Amerika Serikat.

Varian Omicron sendiri dianggap menjadi varian yang lebih berbahaya daripada varian sebelumnya.

Diidentifikasi sebagai varian B.1.1.529, varian Omicron kemungkinan besar menyebar lebih cepat.

Namun bukan berarti kita tidak bisa mencegah penularan varian omicron ini.

Cara mencegah varian Omicorn sebenarnya sama saja dengan mencegah infeksi virus Corona pada umumnya.

Baca Juga: Varian Baru Omicron Sudah Masuk dan Masih Jadi Momok Mengerikan Dunia, Indonesia Patut Bersyukur dengan Banyaknya Mendapat Paparan Sinar UV

Anda perlu menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, melakukan physical distancing, dan rutin mencuci tangan.

Jika Anda memenuhi syarat vaksin, Anda juga harus melakukan vaksinasi lengkap.

Sayangnya, akhir-akhir ini banyak orang mulai mengabaikan pemakaian masker.

Padahal, pemakaian masker ini menjadi hal vital untuk mencegah infeksi virus Corona, termasuk varian Omicorn.

Masker untuk mencegah varian Omicorn

Saat ini, ada banyak bentuk masker yang beredar di pasaran.

Mulai dari masker kain, masker medis, maske KN 95, KF94, N95, dan sejenisnya.

Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit AS juga menyatakan bahwa masker yang efektif untuk mencegah virus Corona, termasuk varian Omicorn, harus memiliki kriteria berikut:

Baca Juga: Varian Omicron Masuk Indonesia, Masyarakat Diminta Tetap Tenang, Ini Imbauan dari Ahli yang Bisa Diikuti

  • terdiri minimal dua lapis
  • lekukan masker sesuai dengan bentuk hidung dan mulut
  • pas di wajah dan tidak ada celah saat dipakai
  • terdapat kawat di bagian hidung untuk mencegah masuknya udara luar dari bagian atas masker.
Selain itu, masker yang Anda pilih juga harus nyaman dipakai dan mampu menyerap keringat.

Jika Anda menggunakan masker kain, jangan gunakan masker yang terlalu tipis.

Pilih masker yang memiliki beberapa lapisan dan pas di wajah Anda.

Anda juga bisa memakai masker kain bersamaan dengan masker medis.

Ahli penyakit menular Thomas Russo mengatakan masker medis mampu memberikan perlindungan terbaik dari virus Corona.

Namun, Anda harus memilih masker yang memudahkan Anda untuk bernapas dan tidak ada celah atau lubang saat Anda memakainya.

Masker KF94 dan N95 sangat ideal untuk mencegah paparan virus Corona, termasuk varian Omicorn.

Jenis masker tersebut juga bisa Anda gunakan hingga 40 jam lamanya.

Namun, masker tersebut sangat ketat dan tidak nyaman di pakai.

Apapun jenis masker yang Anda pilih, pastikan masker tersebut nyaman dipakai dan pas di wajah Anda agar tidak ada celah yang memungkinkan virus atau bakteri masuk.

Baca Juga: Virus Corona Varian Omicron Terkonfirmasi Masuk Indonesia, Kenali 10 Gejala yang Perlu Diwaspadai Berikut ini

(*)

Source : kompas

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x