Berjuang Hidup dan Mati Demi Lahirkan Anaknya, Curhatan Nagita Slavina yang Kuat Operasi Berjam-jam Saat Melahirkan Rafathar

Istri Anang Hermansyah itu menuturkan, Arsy tidak dapat lagi mendapat asupan makanan darinya.

Sehingga, saat itu dokter memutuskan untuk memberikan pilihan persalinan caesar demi keselamatan Arsy.

"Bulan ke sembilan, Arsy enggak dapat asupan makanan. Aku sudah enggak minum pengencer darah, enggak suntik, sudah percaya diri di 7 bulan ke atas," ujarnya.

Akibat tak dapat asupan makan, berat badan Arsy saat masih di dalam kandungan pun menurun.

"Makanya aku cepat-cepat dioperasi, sudah menuju D-day-nya normal, aku sudah mulas-mulas (kontraksi)," ucap Ashanty.

Namun, meskipun Arsy lahir dengan berat yang kecil, berat badan Ashanty naik hingga 28 kilogram.

Baca Juga: Belum Genap 2 Minggu Lahir di Dunia, Ketampanan Rayyanza Pikat Ashanty, Sampai Diminta Jadi Pacar Anak Aurel Hermansyah Kelak

"Waktu Arsy aku naik 28 kilogram, habis lahiran Mas Anang baru lihat aku besar 'kamu balik enggak ya?' pas aku hamil, enggak apa-apalah ya makan," ujar Ashanty.

Menanggapi curhatan Ashanty, Nagita Slavina juga menceritakan pengalamannya saat melahirkan Rafathar.

Nagita langsung teringat saat persalinan Rafathar yang juga sempat ingin dilahirkan secara normal.

"Rafathar juga waktu itu sudah mulas, sudah bukaan empat.

Pecah ketubannya hijau," ujar Nagita Slavina.