Hal tersebut dilakukannya untuk mendapat pengakuan atas kejahatan yang terjadi.
Bukan hanya bagi pelaku, pihak berwajib juga kerap menjatuhkan sanksi yang sama kepada ada saksi.
Mereka dipukuli agar mau memberikan informasi.
Pengakuan dibandingkan dengan bukti
Demi menjaga martabak Mesir kuno, penyelidikan juga dilakukan dengan membandingkan bukti yang ada.
Saksi yang ada ditakut-takuti dengan beragam ancaman seperti mutilasi.
Terkadang konsekuensi berbohong pada pengadilan akan lebih mengerikan dibandingkan dengan kejahatan yang dilakukan.
(*)