GridHype.ID - Hingga kini pemerintah masih mendorong masyarakat untuk melakukan vaksinasi.
Bahkan program vaksinasi kini diperluas untuk anak-anak usia 6-11 tahun.
Hal tersebut setelah BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan) mengeluarkan izin penggunaan darurat vaksin Sinovac untuk anak-anak usia 6-11 tahun.
Dikutip dari Kontan.co.id, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) tengah menggodok rencana terkait prosedur pelaksanaan vaksin Covid-19 untuk anak 6-11 tahun.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menargetkan program vaksin Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun itu bisa dilaksanakan pada awal 2022.
"Rencananya kalau itu (vaksin) sudah keluar uji klinisnya, kita bisa mulai gunakan di awal tahun depan," ujar Menkes Budi dalam konferensi pers secara virtual pada Selasa (26/10/2021).
Menurut hasil identifikasi Kemenkes dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), jumlah anak usia 6-11 tahun yang ditargetkan bakal menerima vaksin Covid-19 sebanyak 26 juta anak.
Namun, angka ini harus mendapat persetujuan terlebih dulu dari pimpinan negara.
"Jumlah anak yang sudah kita identifikasi ada sekitar 26 juta, jadi kalau misalnya nanti diputuskan oleh Bapak Presiden, itu ada terjadi tambahan 26 juta lagi target vaksinasi," lanjut dia.
Untuk vaksinasi anak-anak usia 6-11 tahun, Kemenkes tengah menyiapkan tiga jenis vaksin Covid-19.
Tiga jenis vaksin Covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun adalah Sinovac, Sinopharm, dan Pfizer.