"Pengalaman selama gue di situ ya, jadi di BNN khususnya di Lido, banyak sukarelawan di situ.
Elo diperiksa dan dicek secara mental dan fisik. Abis itu (dites) bagaimana manajemen dengan diri lo kalau lo ada problem. Jadi ada seminar-seminar yang harus elo ikutin tergantung asesmen elo yang pertama," jelas Jennifer.
Jawaban itu membuat Igun penasaran apa sebenarnya alasan orang-orang kecanduan narkoba, mengingat harga narkoba tergolong mahal.
"Kenapa orang itu akhirnya menggunakan narkoba?" tanya Igun.
Di luar dugaan, Jennifer menyinggung soal materi saat membahas peserta rehabilitasi yang ditemuinya selama di Lido.
"Gue nggak bisa ngomong banyak ya tentang itu, tapi selama di situ hampir rata-rata karena stres," jawab Jennifer.
Igun pun mengatakan narkoba adalah barang mahal, tapi malah banyak yang suka.
Menjawab pertanyaan Igun, Jennifer mengaku jika ia tak pernah menemukan orang miskin selama rehabilitasi.
Baca Juga: Jennifer Jill Tak Lagi Tidur di Balik Jeruji Besi, Ayah Ajun Perwira Bongkar Fakta Mengejutkan
"Kalau gue boleh ngomong ya selama di situ (Lido) gue belum pernah ketemu orang miskin. They need money to buy (mereka butuh uang untuk beli narkoba)," jelas istri Ajun.
Tak hanya itu, Jennifer mengaku hartanya ludes setelah rehabilitasi dan terpaksa memulai bisnis dari nol.
"Aku dapet berita kalau Mami itu hartanya 10 turunan nggak bakal habis," ujar Igun.