Follow Us

Beri Peringatan Soal Kematian Dini, Ahli Singgung 2 Kondisi yang Banyak Terjadi di Era Digital Ini

Ruhil Yumna - Senin, 13 September 2021 | 10:45
Ilustrasi Kematian
iStockphoto

Ilustrasi Kematian

GridHype.ID - Tak ada yang tahu kapan seseorang akan menghadapi kematian.

Kendatipun begitu perlu juga diketahui, ada beberapa faktor yang ternyata juga bisa memicu kematian dini.

Melansir dari Eatthis.com (11/9/2021), menurut Studi Global Burden of Disease (GBD) Organisasi Kesehatan Dunia yang dipimpin oleh Christopher Murray, dari University of Washington, ada empat faktor yang merupakan penyebab utama kematian dini.

Yakni, pola makan yang buruk, tekanan darah tinggi, obesita, dan penggunaan tembakau, didefinisikan terjadi sebelum usia 86 tahun di Amerika Serikat.

Sekarang, sebuah studi baru menemukan bahwa dua faktor lain yang digabungkan bersama dapat secara signifikan meningkatkan risiko kematian dini seseorang.

Kurang Tidur dan Diabetes Meningkatkan Risiko Kematian Dini

Siapa sangka, kurang tidur yang dikombinasikan dengan diabetes bisa meningkatkan risiko kematian dini, Moms.

Sebuah penelitian besar yang dilakukan oleh Northwestern University di Chicago dan University of Surrey di Inggris dan diterbitkan dalam Journal of Sleep Research dan melibatkan lebih dari setengah juta orang, mengungkap bahwa kombinasi dari kurang tidur dan diabetes, terutama tipe 2 bisa meningkatkan risiko kematian dini seseorang sebesar 87 persen.

Baca Juga: Satu Indonesia Baru Sadar, Berkeringat Setelah Makan Ternyata Bisa Jadi Pertanda Penyakit, Segera Konsultasi ke Dokter Jika Alami Hal Ini

Mereka yang mengidap diabetes tapi tidak memiliki masalah tidur memiliki presentase 12 persen lebih rentan terhadap kematian dini.

"Jika Anda tidak menderita diabetes, gangguan tidur Anda masih dikaitkan dengan peningkatan risiko kematian, tetapi lebih tinggi pada mereka yang menderita diabetes," kata Kristen Knutson, profesor neurologi dan kedokteran pencegahan di Northwestern's Feinberg School of Medicine, dijelaskan dalam siaran pers.

Source : eatthis.com, Nakita

Editor : Ruhil Yumna

Baca Lainnya

Latest