Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Kompas Gramedia, Kalbe dan BKKBN Gelar Sentra Vaksinasi Covid-19, Guna Rayakan Kemerdekaan RI ke-76

Ngesti Sekar Dewi - Rabu, 18 Agustus 2021 | 15:36
Tahapan cek kesehatan sebelum melakukan vaksinasi.
Corporate Communication KG | Adzanul Aziz.

Tahapan cek kesehatan sebelum melakukan vaksinasi.

“Pelaksanaan vaksinasi di BKKN Jakarta ini merupakan permulaan dari rangkaian program vaksinasi yang juga akan dilaksanakan di beberapa kota di Indonesia yang angka positif COVID-19 cukup tinggi dan pencapaian vaksinasinya masih butuh percepatan lagi, seperti Pekanbaru, Gresik, Kabupaten Bandung dan Bantul,” katanya.

Vidjongtius menambahkan Kalbe terpanggil untuk menjalankan misinya meningkatkan kesehatan untuk kehidupan yang lebih baik, untuk Indonesia yang lebih sehat dan maju.

Dan program vaksinasi ini merupakan salah satu upaya bersama-sama untuk mengatasi pandemi COVID-19.

Kalbe saat ini sedang melakukan uji klinik vaksin COVID-19, mengembangkan obat COVID-19, vitamin dan juga uji klinik terapi stem cell untuk Covid-19.

Ia menegaskan bahwa pada hari kemerdekaan Republik Indonesia ini menjadi momentum bagi kita semua untuk bisa bangkit dan merdeka dari COVID-19.

(Ki-Ka) Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional RI Dr. (HC), dr. Hasto Wardoyo, SpOG (K), Presiden Direktur PT Kalbe Farma Tbk Vidjongtius, Vice CEO KG Media Rikard Bagun, Ketua PP Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia dr. Ari Kusuma Januarto, SpOG (K).

(Ki-Ka) Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional RI Dr. (HC), dr. Hasto Wardoyo, SpOG (K), Presiden Direktur PT Kalbe Farma Tbk Vidjongtius, Vice CEO KG Media Rikard Bagun, Ketua PP Perkumpulan Obstetri dan Ginekologi Indonesia dr. Ari Kusuma Januarto, SpOG (K).

“Pemberian vaksin untuk ibu hamil memang sangat diperlukan, begitu juga untuk anak-anak.”

“Ibu hamil memiliki probabilitas terkena COVID-19 sama dengan yang lain, tapi probabilitas untuk meninggal jauh lebih tinggi dari yang lain.”

“Sehingga ibu hamil menjadi kelompok yang sangat berisiko ketika terkena COVID-19,” kata Kepala BKKBN Dr. (HC), dr. Hasto Wardoyo, Sp.OG (K).

Hasto juga menambahkan mengenai angka stunting di Indonesia saat ini 27,67 persen, dan angka ini bisa naik menjadi 32,5 persen karena pandemi COVID-19.

Itu sebabnya BKKN terus berkolaborasi dengan berbagai pihak termasuk meluncurkan program 1000 mitra yang bertujuan menurunkan angka stunting di Indonesia ke 14 persen di tahun 2024.

“Mudah-mudahan vaksinasi pada hari ini menandai pelayanan yang baik untuk ibu hamil dan mencetak generasi yang unggul untuk Indonesia Maju,” tutupnya.

Editor : Hype





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x