Beberapa kondisi jinak tapi menyakitkan dapat berkembang di dalam saluran ASI Anda.
- Abses dapat terjadi di bawah puting atau areola kamu, menyebabkan rasa sakit, kemerahan, dan rasa panas
- Saluran ASI bisa tersumbat, menyebabkan benjolan keras dan lunak
- Jika saluran tersumbat menjadi terinfeksi, dapat menyebabkan mastitis (radang payudara) yang membuat payudara bengkak, lembut, hangat, dan merah, atau ektasia duktus yang dapat menyebabkan nyeri tekan, iritasi, kemerahan, dan mungkin cairan kental dan lengket dari putingnya.
- Kista payudara dan fibroadenoma dapat tumbuh dan memadati sistem ASI atau jaringan ikat kamu, menyebabkan rasa sakit dan nyeri
Kamu mungkin perlu minum antibiotik atau obat resep lain untuk mengatasi masalah tersebut.
3. Pneumonia
Pneumonia adalah infeksi yang menyebabkan peradangan pada kantung udara di paru-paru kamu.
Karena paru-paru kamu berada di dada dan di belakang payudara kamu, pneumonia dapat menyebabkan nyeri sisi kiri yang mungkin disalahartikan sebagai nyeri payudara.
Baca Juga: 3 Pantangan Makanan bagi Penderita Kanker Payudara yang Wajib Dihindari
4. Cedera pada payudara
Payudara kamuditutupi dengan kulit sensitif dan elastis yang melindungi saraf, pembuluh darah, dan jaringan ikat serta saluran dan lobus untuk memproduksi ASI.
Jika kamupernah mengalami cedera payudara, kamumungkin akan mengalami memar dan nyeri yang akan menetap sampai kulit dan jaringan di bawahnya sembuh.
Terkadang luka pada payudara sembuh dengan jaringan parut, dan jaringan parut ini dapat menyebabkan rasa sakit (nekrosis lemak).
Nekrosis lemak juga dapat muncul sebagai benjolan yang keras, sehingga sulit dibedakan dengan kanker payudara, bahkan pada tes pencitraan seperti sebuah mammogram.