Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Padahal Masih Musim Kemarau, Lalu Mengapa Suhu Udara Belakangan Ini Terasa Lebih Dingin? Begini Kata BMKG

Helna Estalansa - Kamis, 08 Juli 2021 | 08:00
Ilustrasi Kedinginan
freepik

Ilustrasi Kedinginan

Baca Juga: Imbas Prahara Rumah Tangga Desiree Tarigan, Hotman Paris dan Hotma Sitompul Perang Dingin, Saling Lempar Sindiran Panas

2. Posisi semu

Matahari Saat ini posisi semu matahari masih berada di titik terjauh di belahan bumi utara (BBU).

Kondisi tersebut mengindikasikan bahwa saat ini di BBU sedang berlangsung musim panas.

Sedangkan, di wilayah selatan (BBS) sedang berlangsung musim dingin, dalam hal di wilayah Australia terutama bagian selatan.

Baca Juga: Canggung Parah! Momen Langka Nagita Slavina dan Ayu Ting Ting Hadiri Kondangan Bareng, Tak Saling Sapa Bak Perang Dingin

3. Pengaruh angin

Angin di wilayah Indonesia bagian selatan ekuator pada periode ini (Juli-Agustus) masih dominan bertiup dari arah timur hingga tenggara sebagai dampak dari sedang aktifnya Angin Monsun Australia yang bertiup dari arah Australia bergerak ke BBU melewati wilayah Indonesia.

Massa udara yang bergerak dari arah Australia tersebut sifatnya kering dan memiliki suhu yang relatif dingin.

Dijelaskan Miming, aktivitas aliran udara dingin dari Australia biasanya dapat terjadi lebih signifikan apabila terdapat pusat tekanan tinggi di Australia.

Baca Juga: Perang Dingin Sampai Berbulan-bulan Padahal Kerja Bareng, Sikap Ayu Ting Ting pada Artis Ini Berubah 180 Derajat Saat di Balik Panggung: Diam Main HP

Hal ini dapat mendorong aliran udara lebih kuat ke arah Indonesia pada skala yang luas.

Source :Kompas.com

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x