Di Solo yang merupakan kota kelahiran Tien Soeharto, menggelar tahlilan dan doa bersama di Masjid Nurul Iman, Dalem Kalitan, Timuran, Kecamatan Banjarsari.
Dari pengamatan TribunSolo.com, masjid dipenuhi jemaah yang mengenakan pakaian serba putih.
Di bagian depan mimbar ada yang mencuri perhatian, yakni spanduk berukuran besar mendiang Soeharto tengah berdoa.
Selain itu ada tulisan "Peringatan 100 Tahun Kelahiran Soeharto, Presiden Kedua Republik Indonesia Seabad Pak Harto 8 Juni 1921-8 Juni 2021.
Ada yang menarik selain itu yakni tulisan di bawahnya.
"Suatu Hari Nanti Kalian Rindu Masa-masa Kita Dulu, Swasembada Pangan, Kurs Dolar yang Stabil dan Keamanan Terjamin".
Baca Juga: Gemar Blusukan Hingga Tidur di Rumah Warga, Aksi Soeharto Bikin Pejabat Daerah Ketar-Ketir
Panitia sekaligus Ketua Takmir Masjid Nurul Iman, Zainal Abidin mengatakan, hari ini ada acara tahlilan hingga doa bersama untuk mengenang 100 tahun Soeharto.
Sementara untuk tulisan poster merupakan permintaan Keluarga Cendana.“Untuk tulisan yang dicantumkan di poster berasal dari salah satu permintaan keluarga, tapi yang mendesign adalah dari takmir,” kata dia kepada TribunSolo.com.
“Alasan spesifiknya kurang tahu, dari takmir hanya membuatkan poster,” tambahnya.
Meskipun demikian, pihak penyelenggara dari takmir mengaku tulisan tersebut mengandung arti yang mendalam di era pandemi saat ini.