Sering Menimbulkan Rasa Cemas pada Pasien Kanker Payudara, Bisakah Si Penderita Diobati Tanpa Kemoterapi?

Hal yang penting diperhatikan, perawatan kemoterapi dirancang khusus untuk setiap pasien kanker payudara.

Baca Juga: Tak Melulu Berupa Benjolan, Berikut Ini 8 Ciri-ciri Kanker Payudara Tahap Awal yang Wajib Kamu Ketahui

Saat memutuskan obat kemoterapi untuk pasien, dokter akan mempertimbangkan stadium, karakteristik kanker, status menopause, kondisi hamil, sampai perawatan lain yang dijalani.

Kemoterapi untuk pasien kanker payudara stadium awal (stadium I, IIA, IIB, dan beberapa stadium III) biasanya diberikan setelah operasi.

Tujuannya, untuk menghilangkan sisa sel kanker yang kemungkinkan belum bersih setelah pasien dioperasi.

Kemoterapi untuk pasien kanker payudara stadium awal juga berfungsi mencegah kanker kembali menyerang.

Di beberapa kasus, kemoterapi diberikan sebelum operasi.

Baca Juga: Jauhkan Dirimu dari Kanker Payudara! 5 Kebiasaan Ini Mampu Tingkatkan Kesehatan Payudara

Gunanya untuk meminimalkan tumor sehingga jaringan yang diangkat lebih sedikit.

Sedangkan untuk pasien kanker payudara stadium lanjut (beberapa stadium III dan staidum IV), kemoterapi digunakan untuk membasmi sel kanker yang telah menyebar sebanyak mungkin.

Seperti kemoterapi untuk pasien kanker payudara stadium awal, prosedur penanganan untuk pasien stadium lanjut juga berbeda-beda, disesuaikan kondisi masing-masing.

Jika salah satu obat kemoterapi diberikan dan kankernya tidak merespons, dokter kemungkinan merekomendasikan obat berbeda.