Follow Us

Sempat Terpikir untuk Hiasi Tangan dengan Henna di Hari Ramadhan, Waspada Ada Bahaya di Balik Penggunaannya

Ruhil Yumna - Jumat, 30 April 2021 | 07:45
Henna salah satu tradisi di India dalam menyambut Ramadhan
Pixabay

Henna salah satu tradisi di India dalam menyambut Ramadhan

"Hena yang bisa menyebabkan reaksi alergi biasanya adalah henna yang mengandung bahan kimia tambahan agar membuat warnanya lebih gelap atau bisa menyerap ke kulit lebih cepat," ucap ahli dermatologi Christine Poblete-Lopez.

Baca Juga: Sempat Dicurigai Sebagai Anggota Yakuza, Pria Jepang ini Justru Jadi Mualaf Usai Lihat Kalimat Syahadat Pada Sebuah Tato

P-phenylenediamine (PPD) yang sering ditambahkan pada henna adalah alergen umum yang ditemukan pada pewarna rambut.

PPD dapat menyebabkan reaksi kulit yang berbahaya pada beberapa orang, seperti jaringan parut permanen hingga menyebabkan kematian.

Bahan tersebut bisa memicu efek serius seperti berikut:

  • Kemerahan.
  • Lepuh.
  • Meningkatnya lesi tangis merah.
  • Kehilangan pigmentasi.
  • Kulit menjadi lebih peka terhadap matahari.
Secara hukum, PPD tidak diperbolehkan dalam kosmetik yang ditujukan untuk penggunaan pada kulit.

Jika memang Anda ingin menggunakan henna, pastikan untuk memeriksa kompisisinya terlebih dahulu.

Baca Juga: Setahun Berselang, Video Asusila Mirip Gisella Anastasia Kembali Gemparkan Jagat Maya, Netizen Ramai Soroti Kimono, Rambut, Alis, hingga Tato di Paha

Jika campuran henna berbau seperti bahan kimia atau gas, lebih baik jangan menggunakannya.

Sebab, hal tersebut menandakan adanya tambahan bahan kimia berbahaya.

“Jika Anda mengalami reaksi alergi, temui profesional perawatan kesehatan sesegera mungkin,” kata Poblete-Lopez.

Dokter biasanya akan memberikan steroid topikal untuk mengatasi alergi yang Anda alami.

Halaman Selanjutnya

(*)

Source : Kompas, Cleveland Clinic

Editor : Hype

Baca Lainnya

Latest