Follow Us

Nasionalisme Vaksin Meningkat, Presiden Jokowi Tegaskan untuk Menolaknya: Kita Harus Mendukung Vaksin Multilateral

Helna Estalansa - Sabtu, 10 April 2021 | 07:15
Presiden Joko Widodo
Instagram @jokowi

Presiden Joko Widodo

GridHype.ID - Saat ini di seluruh penjuru dunia tengah menghadapi masalah yang sama yakni pandemi virus corona.

Sudah setahun lebih, pandemi virus corona ini menghantui seluruh negera di dunia.

Tak hanya menelan korban, pandemi virus corona ini juga menimbulkan dampak yang cukup mengerikan di berbagai sektor.

Karena itulah, banyak negara saat ini yang tengah sibuk melaksanakan program vaksinasi Covid-19 kepada warganya.

Baca Juga: Panik Gegara Meriang Setalah Vaksinasi Covid-19? Tenang Saja, Kamu Bisa Lakukan Ini untuk Mengatasinya, Loh

Program vaksinasi Covid-19 sendiri diharapkan bisa menekan angka kasus penularan virus corona atau Covid-19.

Namun, ada kabar yang kurang menyenangkan mengenai program vaksinasi Covid-19.

Pasalnya, Presiden Joko Widodo mengatakan, saat ini nasionalisme vaksin Covid-19 semakin meningkat.

Istilah nasionalisme vaksin merujuk pada situasi ketika suatu negara ingin mengamankan stok vaksin demi kepentingan warga negaranya sendiri.

Baca Juga: Jangan Langsung Panik! Meriang Setelah Lakukan Vaksinasi Covid-19 Ternyata Merupakan Hal Wajar, Begini Penjelasan Ahli

Oleh sebab itu, Jokowi menyerukan penolakan terhadap nasionalisme vaksin.

Sebab, saat pandemi melanda, vaksin merupakan barang publik.

Source : Kompas.com

Editor : Helna Estalansa

Baca Lainnya

Latest