Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Pengusaha Garut Tukar Rumah Rp 500 Juta dengan Tanaman Hias, Kena Nyinyir hingga Disebut Pansos

None - Minggu, 17 Januari 2021 | 09:00
Tanaman hias
pixabay.com

Tanaman hias

Baca Juga: Curhat Bosan Perankan Andin, Amanda Manopo Bikin Netizen Salah Fokus dengan Kacamata : Harganya Berapa?

Bagi Hidmat, bertani tanaman pangan cukup menjanjikan.

Namun, masalahnya memang tidak bisa dikembangkan secara besar-besaran dalam lahan yang luas seperti halnya tanaman pangan.

Dirinya pun tidak berani membandingkan keuntungan antara bertani tanaman pangan dan tanaman hias karena belum pernah bertani tanaman pangan.

"Tapi saya dengar cerita teman saya yang bertani (tanaman pangan) kasihan juga ya," katanya.

Padahal, Hidmat melihat potensi bertani tanaman hias di Garut karena tanahnya subur.

Baca Juga: Dikira Masalahnya Usai, Kartika Putri Justru Kirim Surat Panggilan Polisi, Richard Lee: Kita Selesaikan di Pengadilan

Karenanya, dirinya berharap masyarakat mau mulai menanam tanaman hias.

Karena perputaran modalnya terbilang cepat.

"Sekarang lihat saja di selatan Garut, banyak yang berburu keladi, dibawa ke Garut bisa laku Rp 10 sampai Rp 20 ribu," katanya.

Soal beli tanaman mahal yang dilakukannya dengan cara barter rumah seharga Rp 500 juta, Hidmat pun meyakini bisa cepat kembali modalnya lewat berjualan tanaman hias secara online seperti yang dilakukannya.

"Sekarang saja saya sedang komunikasi (barter rumah fengan tanaman) lagi dengan pengusaha di Bogor, tapi rumahnya di Magelang, jadi terlalu jauh dari Garut," katanya.

Source :Kompas.com

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x