1. Infeksi. Infeksi menyebabkan penumpukan cairan di telinga bagian tengah.
Penumpukan cairan yang ada menyebabkan tekanan yang dapat membuat robekan pada gendang telinga.
Infeksi telinga merupakan faktor yang paling sering menyebabkan pecahnya gendang telinga.
2. Tekanan. Menyelam, naik pesawat, berkendara ke tempat tinggi, atau mendaki gunung, dapat menyebabkan perubahan tekanan akibat ketinggian yang memicu robeknya gendang telinga.
Kondisi ini biasa disebut barotrauma.
3. Cedera. Pecahnya gendang telinga juga dapat disebabkan oleh cedera, baik akibat terkena pukulan di telinga mau pun kecelakaan saat berkendara atau berolahraga.
4. Suara keras. Gelombang suara yang besar dan mengejutkan, seperti suara tembakan, dapat menyebabkan gendang telinga pecah. Hal ini biasa disebut acoustic trauma.
5. Goresan benda. Goresan benda, misalnya saat membersihkan telinga menggunakan cotton buds, dapat menyebabkan robekan pada gendang telinga.
Pada dasarnya, segala aktivitas yang dapat membahayakan telinga berpotensi menyebabkan pecahnya gendang telinga.
Gejala Gendang Telinga Pecah