Gridhype.id- Vaksin Sinovac merupakan salah satu dari 6 vaksin Covid-19 yang akan digunakan untuk proses vaksinasi di Indonesia.
Presiden Joko Widodo telah mengumumkan beberapa waktu lalu, jika sebanyak 1,2 juta vaksin Sinovac telah tiba dari China di Indonesia.
"Saya ingin menyampaikan suatu kabar baik, bahwa hari ini pemerintah sudah menerima 1,2 juta dosis vaksin Covid-19. Vaksin ini buatan Sinovac yang kita uji secara klinis di Bandung sejak Agustus 2020," kata Presiden Joko Widodo melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden.
Baca Juga: Jangan Sampai Kecolongan, Kenali Gejala Baru Covid-19,
Jokowi juga menyebut jika vaksin covid-19 lainnya akan tiba pada gelombang kedua di Januari 2021 mendatang.
Sebelumnya berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan Nomor H.K.01.07/Menkes/9860/2020 tentang Penetapan Jenis Vaksin untuk Pelaksanaan Vaksinasi Corona Virus Disease (Covid-19) disebutkan bahwa Indonesia menetapkan enam jenis vaksin untuk proses vaksinasi di Tanah Air.
Vaksin tersebut antara lain, PT Bio Farma (Persero), Astra Zeneca, China National Pharmaceitical Group Corporation (Sinopharm), Moderna, Pfizer and BioNTech, dan Sinovac Biotech Ltd.
Namun tidak semua vaksin gratis, lantas berapa vaksin yang gratis dan berbayar?
Baca Juga: Jangan Sampai Kecolongan, Kenali Gejala Baru Covid-19,
75 juta orang harus membayar
Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung, Kementerian Kesehatan, dr Siti Nadia Tarmizi menjelaskan terdapat 107 juta penduduk kelompok prioritas yang menjadi target pemerintah untuk penyuntikan vaksin.
Dari jumlah tersebut diperkirakan sekitar 32 juta orang gratis dan 75 juta orang harus membayar untuk mendapatkan vaksin.